Stok dan Harga Kebutuhan Pokok di Baubau Jelang Ramadhan Dipastikan Aman

  • Reporter: Bardin
  • Editor: Dul
  • 25 Feb 2025
  • 2533 Kali Dibaca

BAUBAU, KERATONNEWS.CO.ID - Pemerintah Kota (Pemkot) Baubau menjamin ketersediaan stok dan harga bahan pokok yang ada di pasaran menjelang bulan puasa 2025. Stok ini sudah dikomunikasikan dengan pihak distributor dan harga tetap aman.

Hal ini diungkapkan Kadis Perindag Kota Baubau H La Ode Ali Hasan, SE, M.Si usai melakukan inspeksi mendadak (Sidak) bersama Tim Pemantau Inflasi Daerah (TPID) di pasar wameo, gudang Bulog dan Hypermart Selasa (25/2/2025).

Menurut Ali Hasan, saat melakukan sidak ada beberapa komoditi yang sempat mengalami kenaikkan harga menjelang bulan puasa yaitu cabe merah kecil dan bumbu dapur yang sangat dibutuhkan oleh masyarakat. 

“Tapi diharapkan masyarakat tidak perlu panik dengan kenaikan harga, karena pemerintah sudah menjamin ketersediaan stok melalui distributor. Kita juga sudah melakukan komunikasi dengan semua pihak distributor terkait dengan ketersediaan stok,” kata Ali Hasan.

Kepala Bulog Baubau Muthain menjelaskan, untuk stok beras yang ada di gudang Bulog sekarang ini mencapai 2025 ton. Sedangkan stok beras dalam perjalanan itu mencapai 1000 ton lebih jadi keseluruhan beras yang masuk itu sekitar 3000 ton lebih. 

“Dengan jumlah stok ini masih mencukupi dari puasa, lebaran hingga setelah lebaran. Kemudian setelah melakukan pemantauan dengan tim PID mengenai harga beras masih tergolong stabil,” kata Muthain.

Ditempat yang sama, Store manager Hypermart Ageng Nur Maulana, mengungkapkan untuk ketersediaan stok masih aman untuk bahan kebutuhan pokok seperti beras, minyak dan daging ayam dan sudah ready semua sampai dengan setelah lebaran. 

“Semua tersedia dan untuk harga-harga masih tetap mengikuti harga HET, malahan ada beberapa item-item yang promo dari HET,” ujar Ageng Nur Maulana.

Sumarniati, seorang Ibu rumah Tangga di Baubau menuturkan, biasanya pada momen tertentu aka nada kenaikan harga sembako. Ini kalau tidak diantisipasi pemerintah akan terus terjadi. Sehingga perlu dilakukan sidak atau buat kegiatan pasar murah selama Ramadhan dan Idul Fitri.

“Memang harus dipantau karena biasanya banyak yang naik harganya. Apalagi bulan puasa sampai lebaran. Jadi pemerintan harus operasi pasar dan ada pasar murah untuk membantu masyarakat kecil,” kata Sumarniati. (A)