Sekda Sultra Bangga, BPSDM Kembali Laksanakan PKN Tingkat II

  • Reporter: La Niati
  • Editor: Dul
  • 14 Agu 2024
  • 2802 Kali Dibaca

KENDARI,KERATONNEWS.CO.ID - Pj. Gubernur, Komjen Pol. (P) Dr (H.C) Andap Budhi Revianto.,S.I.K.,M.H melalui Sekda Sultra, Drs. H Asrun Lio.,M.Hum.,Ph.D mengaku bangga karena Badan Pengembangan Sumber Daya Manusia (BPSDM) Sultra diberikan kesempatan oleh Lembaga Administrasi Negara Republik Indonesia (LAN RI) menyelenggarakan Pelatihan Kepemimpinan Nasional (PKN) Tingkat II setelah belasan tahun vakum. 

Hal itu disampaikan Asrun Lio saat membacakan sambutan Pj Gubernur Sultra dalam pembukaan PKN II di Kantor BPSDM Sultra, Rabu (14/8/2204). 

"Terima kasih yang sebesar-besarnya kepada LAN RI beserta seluruh jajarannya atas kerja sama yang memungkinkan pelatihan kepemimpinan nasional tingkat II ini dapat kembali diselenggarakan di Provinsi Sulawesi Tenggara setelah 17 tahun vakum," ungkap Asrun Lio. 


Kata Asrun Lio, ini bukan bukan hanya sebuah pelatihan, melainkan sebuah momentum penting bagi Provinsi Sultra dalam upaya meningkatkan kualitas kepemimpinan dan tata kelola pemerintahan yang baik. 

"Kami juga merasa bangga dan bersyukur atas pencapaian predikat akreditasi bintang I sebagai lembaga pelatihan serta akreditasi A untuk program pelatihan kepemimpinan administrator (PKA). Prestasi ini mencerminkan tidak hanya komitmen, tetapi juga kapasitas dan kemampuan untuk menyelenggarakan pelatihan berkualitas tinggi yang siap menghadapi tantangan zaman," ujarnya. 

Asrun Lio berharap, kerjasama ini terus ditingkatkan di masa mendatang. Selain itu juga, Pemprov Sutra mengapresiasi kehadiran para bupati dan walikota selaku pimpinan peserta seperti yang disampaikan Kepala BPSDM Sultra peserta berasal dari Pemerintah Provinsi, Pemerintah Kabupaten/kota se Sultra, termasuk dari Pulau Taliabu, Provinsi Maluku Utara. Kehadiran para pimpinan menunjukkan komitmen untuk meningkatkan kompetensi pegawai agar dapat menjadi pemimpin yang berkualitas. 

"Dalam menghadapi tantangan mendatang, kemampuan bersinergi dan menciptakan keharmonisan akan menjadi kunci untuk mengatasi berbagai hambatan. Pelatihan ini diharapkan tidak hanya meningkatkan kompetensi kepemimpinan peserta, tetapi juga membantu mereka membangun jejaring kerja yang luas serta menghasilkan pembelajaran yang manfaatnya dapat dirasakan oleh instansi, masyarakat,bangsa dan negara," harapnya. 


Kata Asrun Lio, tema pembelajaran di PKN Tingkat II angkatan XXXV berfokus pada transformasi tata kelola pembangunan ekonomi yang berwawasan lingkungan sangat relevan dengan kondisi saat ini. Transformasi ini memiliki potensi besar untuk meningkatkan pembangunan ekonomi terutama bagi masyarakat miskin di kawasan industri pertambangan, pariwisata dan daerah tertinggal. 

Masalah tersebut memerlukan perhatian serius dan menjadi tanggung jawab bersama, diperlukan seorang pimpinan yang kreatif dan berintegritas untuk menginovasi pengelolaan lingkungan secara modern. Hal ini mencakup pengembangan infrastruktur dan sumber daya manusia serta dukungan pemerintah dalam menyediakan jaringan layanan informasi yang dapat diakses semua masyarakat. Transformasi digital perlu ditingkatkan untuk mendukung ekonomi hijau dan meningkatkan kesejahteraan masyarakat. 

"Dalam rangka memastikan kesuksesan penyelenggaraan PKN Tingkat II ini, Pemprov Sultra telah memberikan dukungan penuh yang sangat konkrit, salah satunya adalah dengan mengalokasikan anggaran yang memadai untuk mendukung seluruh rangkaian kegiatan pelatihan ini. Kami menyadari bahwa investasi dalam pengembangan sumber daya manusia khususnya di bidang kepemimpinan merupakan pondasi penting bagi pembangunan daerah," jelasnya. 

Selain itu lanjut Asrun Lio, Pemprov Sultra juga telah mempersiapkan fasilitas yang diperlukan termasuk gedung, ruang kelas dan sarana penunjang lainnya. Hal ini untuk memastikan bahwa para peserta dapat belajar dan berlatih dalam lingkungan yang kondusif dan nyaman. 

"Keterlibatan pimpinan daerah juga menjadi prioritas. Ini adalah wujud dari keseriusan dan perhatian kami dalam menciptakan pimpinan-pimpinan yang siap menghadapi tantangan masa depan dan membawa perubahan positif bagi kita semua khususnya Provinsi Sulawesi Tenggara," pungkasnya. (Adv)