La Ode Darwin Terancam Tidak Lawan Kotak Kosong di Pilbup 2024

  • Reporter: LM Ismail
  • Editor: Dul
  • 03 Agu 2024
  • 2750 Kali Dibaca

KENDARI, KERATONNEWS.CO.ID -  Nama-nama bakal calon bupati Muna Barat (Mubar) 2024  yang saat ini mencul dan berkembang di masyarakat, yakni La Ode Amsar, Fajar Hasan dan La Ode Darwin. Namun dari nama tersebut hanya satu yang sudah mengantongi surat rekomendasi dari partai politik sejauh ini. 

Nama tersebut adalah La Ode Darwin. Ia merupakan salah satu bakal calon bupati Muna Barat yang saat ini telah mengantongi tujuh surat rekomendasi dari partai politik dan namanya diisukan bakal melawan kotak kosong di pemilihan bupati (pilbup) bulan November 2024 mendatang diakibatkan bakal calon lain belum mendapatkan rekomendasi. 

Namun hal tersebut rupa-rupanya terancam tidak terjadi setelah adanya salah satu pasangan bakal calon yang bakal maju lewat jalur independen di Muna Barat. 

Kordinator Divisi Teknis KPU Sultra, Hazamuddin mengatakan, Muna Barat merupakan salah satu daerah yang saat ini memiliki bakal calon bupati dan wakil bupati lewat jalur perseorangan atau independen. 

"Semua persyaratan yang dibutuhkan untuk lewat jalur independen telah dimasukkan ke KPU, jadi tinggal tunggu penetapan tanggal 19 Agustus 2024," ucapanya. 

Kata dia, bila nantinya setelah dilakukannya verifikasi dan bakal calon ini memenuhi persyaratan maka secara tidak langsung tidak akan adanya lawan kotak kosok di Muna Barat. 

Ia mengungkapkan salah satu syarat utama untuk maju lewat jalur independen, yakni yang bersangkutan harus mengantongi dukungan dari masyarakat dengan jumlah minimal tertentu berdasarkan daftar pemilih tetap (DPT) di daerah tersebut. 

Di mana dukungan itu dikumpulkan oleh pasangan kandidat dalam bentuk daftar nama pendukung yang dilampiri dengan salinan atau foto copy KTP. 

"Kalau di Sultra kan untuk di provinsi, ketentuan PKPU nomor 8 dan undang-undang 10 itu kan yang sampai 2 juta penduduk itu kan 10 persen, tapi kita kan tidak sampai 2 juta, maka secara otomatis 10 persen. Kalau kabupaten kota kan sampai dengan 250.000, se Sulawesi Tenggara juga tidak ada yang  sampai 250.000. Sehingga semua 10 persen dari jumlah  penduduk masing-masing. Penduduk yang dimaksud adalah daftar pemilih tetap," jelasnya. 

"Jadi semua dukungan syarat minimal 10 persen, rata-rata untuk Sulawesi Tenggara, baik pilgub, bupati dan wali kota untuk sebarankan di atas 50 persen di jumlah kecamatan," sambungnya. 

Dari syarat tersebut kandidat ini telah lolos verifikasi administrasi dan faktual, sehingga untuk saat ini tinggal menunggu hasil penetapan di tanggal 19 Agustus nanti, apakah memenuhi syarat atau tidak. 

Diketahui, La Ode Darwin telah mendapatkan B1KWK dari Partai Demokrat, Partai NasDem dan PDIP. Sedangkan partai yang sudah memberikan surat tugas kepada dirinya yakni PKB, Partai Golkar, PPP, PBB, dan Gerindra.

Hazamuddin juga mengungkapkan, selain Muna Barat yang memiliki bakal calon untuk maju dalam kontestasi politik di bulan November mendatang lewat jalur independen adalah Baubau dan Buton. (C)