Geliat Pelabuhan Murhum Makin Padat, Peluang Bagi Pelaku UKM

  • Reporter: Bardin
  • Editor: Dul
  • 02 Des 2024
  • 2762 Kali Dibaca

BAUBAU, KERATONNEWS.CO.ID - Pelabuhan Murhum Baubau memiliki prospek yang sangat besar dalam pertumbuhan ekonomi. Pasalnya, hampir setiap hari Kapal Pelni sandar di Dermaga. Kondisi ini menjadi peluang bagi pelaku Usaha Kecil di Baubau.

Ibu Mariani, seorang pelaku UMKM yang beraktivitas di kawasan pelabuhan Baubau mengatakan, selama beberapa tahun terakhir, aktivitas di pelabuhan Murhum terus padat. Karena penumpang dari Barat dan Timur. Kondisi ini memberi harapan untuk menjajakan produk.

“Hampir setiap hari sampai malam ada kapal pelni, jadi selalu ramai. Kalau Ramai kita bisa laku banyak jualan. Seperti makanan dan minuman dan juga para karyawan dan buruh bagasi. Semua dapat peluang,” kata Ibu Mariani.

Selain sisi ekonomi, menurut akademisi Prof. Ma’ruf Kasim, S.Pi. M.Si., Ph.D, Pelabuhan Baubau telah berfungsi sebagai jalur penghubung penting di kawasan Indonesia Timur. Menghubungkan wilayah Sulawesi Tenggara dengan Maluku, Papua, dan wilayah lainnya di Indonesia. 

“Keberadaan pelabuhan ini meningkatkan konektivitas antar pulau dan memperlancar distribusi barang dan jasa. Ini mendorong pertumbuhan ekonomi di wilayah Indonesia Timur. Pelabuhan Baubau menjadi pusat kegiatan ekonomi maritim di wilayah Sulawesi Tenggara,” kata Ma’ruf Kasim.

Kepadatan aktivitas di pelabuhan juga memicu kerawanan akibat dinamika masyarakat yang sangat padat. Kondisi ini juga membuat potensi criminal semakin berpeluang terjadi. Untuk itu diharapkan pengawasan yang maksimal dari aparat dan petugas di pelabuhan.

Fahrunnisa Ilmi, seorang pengguna jasa pelabuhan menyarankan agar penjagaan dan pengawasan makin diperketat. Terutama saat arus penumpang turun dari kapal. Pasalnya, kerap terjadi tindak kejahatan khususnya jembret dan penguntitan barang milik penumpang.

“Pengguna jasa butuh kenyamanan dan ini harus jadi perhatian. Banyak penumpang seperti ini pasti banyak yang memanfaatkan momen untuk mencari keuntungan pribadi,” ujar Fahrunnisa Penumpang Makassar – Baubau Senin (2/12/2024). (A)