ASR Serahkan ke Masyarakat Soal Dirinya Diisukan Berpasangan dengan Ridwan Bae

  • Reporter: LM Ismail
  • Editor: Dul
  • 09 Jun 2024
  • 2938 Kali Dibaca

KENDARI, KERATONNEWS.CO.ID - Baru-baru ini beredar falyer bergambarkan Andi Sumangerukka atau ASR dan Ridwan Bae yang diisukan bakal berpasangan di  pemilihan Gubernur Sulawesi Tenggara bulan November mendatang. 

Dari adanya flayer yang beredar ini rupanya menimbulkan banyak  pertanyaan di masyarakat terkait kebenaran informasi tersebut. 

Saat dikonfirmasi untuk merespon hal itu, ASR justru menjawab dengan memilih menyerahkan sepenuhnya kepada masyarakat terkait isu yang berkembang tentang dirinya yang akan berpasangan dengan Ridwan Bae. 

"Itu kita kembalikan kepada masyarakat Sulawesi Tenggara," ujarnya berdasarkan video wawancara di akun tiktok @ASR_Untuk_Sultra yang di upload, Minggu (9/6/2024). 

Namun kata dia, bila masyarakat menggangap bahwa isu yang beredar itu merupakan yang terbaik untuk Sultra, maka secara tidak langsung  hal tersebut merupakan desain dari sang maha kuasa. 

"Kalau masyarakat Sulawesi Tenggara menganggap itu yang terbaik, ya saya rasa itu adalah bagian dari desain Allah Subhanallah Wa Ta'ala," ungkapnya. 

Lebih jauh dirinya menjelaskan bila untuk berpasangan itu harus memiliki chemistry terlebih dahulu agar visi misi yang dibawa untuk di pencalonan Gubernur Sultra nanti bisa selaras. 

"Yang pertama kita berbicara tentang chemistry, kalau chemistrynya itu sama, berarti pasti visi dan misinya juga selaras. Oleh karena itu sekarang kita meresa nyaman dulu," katanya. 

Dirinya pun mengaku bahwa hubungannya dengan Ridwan bar sejauh ini merasa nyaman. Sehingga ia hanya bisa menyerahkan isu berpasangnya dengan anggota DPR RI itu kepada masyarakat, sebab penentu dipemilihan nanti adalah masyarakat. 

"Alhamdulillah, ya saya mungkin berdua dengan beliau itu merasa nyawan. Nah tinggal bagaiamana kita menyerahkan sepenuhnya kepada masyarakat Sulawesi Tenggara. Karena nanti yang akan memilih, mendoakan itu adalah masyarakat Sulawesi Tenggara," ucapnya. 

"Kalau masyarakat sudah menganggap itu yang paling pas, ya kami cuma hanya mengamini saja," pungkasnya. (C)