60 Ribu Pelajar di Sultra Tidak Terdaftar di Dapodik, Ini Langkah BPMP Sultra

  • Reporter: Israwati
  • Editor: Dul
  • 24 Mei 2024
  • 3170 Kali Dibaca

KENDARI, KERATONNEWS.CO.ID- Kepala Badan Penjaminan Mutu Pendidikan (BPMP) Sultra, Junaiddin Pagala menyebut 60 ribu pelajar di Sulawesi Tenggara (Sultra) tidak terdaftar di Data Pokok Pendidikan (Dapodik).

Dari 654 ribu pelajar di Sultra, 60 ribu teridentifikasi tidak terdaftar di Dapodik. Hal ini menunjukkan bahwa 60 ribu pelajar tersebut teridentifikasi tidak melanjutkan pendidikan atau sekolah.

Namun, pihaknya saat ini masih terus melakukan identifikasi, karena 60 ribu pelajar tersebut bisa jadi bersekolah hanya tidak terdata di Dapodik.

"Bisa jadi yang tidak terdata di Dapodik ini melanjutkan pendidikan di pondok pesantren atau rumah Qur'an, sehingga tidak terdata di Dapodik," ucapnya, Jumat (24/5/2024).

Dikatakannya, jika siswa yang tidak terdaftar di Dapodik ini disebabkan karena putus sekolah, maka pihaknya akan langsung membicarakannya dengan Dinas Pendidikan Sultra maupun Kabupaten dan Kota.

Karena saat ini setiap daerah harus mengimplementasikan program nasional yakni wajib belajar tuntas 12 tahun.

Sehingga, pihak pemerintah derah harus memastikan bahwa warganya mendapatkan haknya untuk memperoleh layanan pendidikan.

"Untuk sementara memang ada beberapa yang putus sekolah, tetapi mereka bagian dari penyandang Disabilitas seperti tuna netra," tuturnya.

"Sehingga di Merdeka belajar saat ini telah dilaksanakan pendidikan inklusif bagi sekolah-sekolah, agar bisa menerima peserta didik yang punya keterbatasan," pungkasnya. (C)