Yusrianto Resmi Dilantik Sebagai Ketua HNSI Sultra, Siap Kembangkan Sektor Perikanan dan Kelautan

  • Reporter: LM Ismail
  • Editor: Dul
  • 25 Agu 2023
  • 2437 Kali Dibaca

KENDARI, KERATONNEWS.CO.ID - Ketua Dewan Perwakilan Pusat (DPP) Himpunan Nelayan Seluruh Indonesia (HNSI),  Mayjen TNI (Purn) H Yusuf Soliehin melantik Yusrianto menjadi ketua Dewan Perwakilan Daerah (DPD) HNSI Provinsi Sulawesi Tenggara (Sultra) yang berlangsung di Anjungan Teluk Kendari, pada Jumat (25/8/2023). 

Yusrianto terpilih secara aklamasi setelah dilakukannya Musyawarah daerah (Musda) se Sultra yang digelar di Pelabuhan Perikanan Samudra (PPS). Ketua yang terpilih ini  nantinya akan menahkodai DPD HNSI Sultra selama lima tahun kedepan, mulai dari  2023 sampai 2028.

Usai pelantikan, Yusrianto menyampaikan bahwa dirinya siap mengembangkan Sumber Daya Alam (SDA) bidang perikan dan Kelautan di Sultra. Terlebih potensi perikan di Sultra sangat bagus sebab wilayahnya lebih luas lautan ketimbang daratan. 

Sehingga dengan potensi ini nantinya kami akan mengadakan program-program dari HNSI Sultra seperti salah satunya melakukan kolaborasi  kepada para nelayan dan seluruh stakeholder agar dapat mengelola hasil tangkapnya dengan baik dan nilai jualnya lebih mahal yanh nantinya dapat mensejahterakan mereka. 



"Jadi nanti kita ini akan melakukan kolaborasi terhadap semua pemangku kebijakan agar kita bisa dudukan bersama. Sebab sebenarnya banyak persoalan pada nelayan ini sehingga nilai jual ikannya rendah. Seperti salah satunya kurangnya kulkas pendinginan khusus ikan, sehingga kalau masih pagi ikannya 10 ribu pas sore sudah jadi 7 ribu, sebab ikan ini kalau didiamkan begitu pasti kualitasnya sudah kurang. Maka ini yang nantinya kita akan carikan solusinya demi kesejahteraan para nelayan," ujarnya. 

Selain itu, ia menjelaskan yang membuat ekonomi para nelayan kita di Sultra selalu jalan ditempat meskipun mendapatkan hasil tangkap yang besar diakibatkan kurangnya pelabuhan perikanan, sehingga dengan adanya HNSI ini bisa mendorong agar pemerintah setempat bisa berkolaborasi membangun pelabuhan lelang di tiap-tiap daerah kabupaten/kota.

"Ternyata di Sultra pelabuhan lelang baru empat. Banyakkan saja seperti Wakatobi ikan-ikannya itu dibawa kesini karena belum punya pelabuhan perikanan," katanya. 

Olehnya, kedepannya ini HNSI akan membangun koperasi di seluruh DPC dan Provinsi, sebab ini nantinya yang akan membuat para nelayan bisa bergabung ke HNSI agar mendapatkan mengembangkan pendapatnya dengan mencarikannya kerja sama baik dilingkup pemerintah maupun swasta. 

Untuk itu, langkah selanjutnya ia akan melakukan pengukuhan pengurus DPC di 17 kabupaten/kota kemudian melakukan rapat bersama agar yang direncanakan ini dapat berjalan sesuai  apa yang diharapkan. 

Sementara itu Ketua DPP HNSI, Mayjen TNI (Purn) H Yusuf Soliehin menyampaikan agar HNSI Sultra bisa melakukan kolaborasi dengan berbagai pihak agar organisasi yang dijalankan hari ini bisa bermanfaat untuk orang banyak terkhusus para nelayan.

"Tujuan adalah untuk melaksanakan konsolidasi agar bermanfaat pada masyarakat umum khususnya masyarakat nelayan di Sultra. Karena ia melihat potensi perikanan di Sultra sangat luar biasa dan harus dikelola dengan baik," ucapnya. 

Lanjutnya, ia mengharapkan kepada HNSI Sultra agar melakukan pendataan ulang nelayan di 17 kabupaten/kota ini, kemudian jumlah kapal ikan, dari yang 5 Gt sampai 500 GT, sehingga program itu bisa tepat waktu dan tepat pada sasarannya. (B)