Pemkot Baubau Rapat Koordinasi Percepatan Penghapusan Kemiskinan Ekstrem (P3KE)

  • Reporter: Beudin
  • Editor: Dul
  • 16 Jun 2023
  • 2512 Kali Dibaca

BAUBAU, KERATONNEWS.CO.ID - Pemerintah Kota Baubau saat ini gencar menurunkan angka kemiskinan tingkat Kota Baubau, dalam hal itu pemerintah kota menggelar rapat koordinasi percepatan verifikasi dan validasi data pensasaran percepatan penghapusan kemiskinan ekstrem (P3KE) Kota Baubau, Di Aula Hotel Mira jumat (16/06/2023).

Kegiatan ini menghadirkan seluruh lurah dan camat Kota Baubau dengan memberikan pemahaman kepada para lurah untuk meningkatkan pengetahuan mereka, serta dapat mendata warganya yang masih dalam keluarga dengan penghasilan dibawah standar.

Walikota Baubau La Ode Ahmad Monianse mengatakan prioritas percepatan penghapusan kemiskinan ekstrem tahun 2022-2024 bahwa Kota Baubau menjadi lokasi prioritas penghapusan kemiskinan ekstrem tahun 2023.

“Data yang diterima pemerintah Kota Baubau terdiri dari Desil 1 sampai Desil 3, berdasarkan sebaran Desil tersebut jumlah keluarga miskin sebanyak 9.175 KK dengan jumlah individu 46.369 Jiwa yang tersebar disemua kelurahan, data P3KE ini tidak dimaksudkan sebagai gambaran jumlah real penduduk miskin saat ini, sehingga data tersebut perlu segera dilakukan percepatan verifikasi dan pemutakhiran agar sesuai dengan kondisi terkini,” Kata La Ode Ahmad Monianse.

Dahrul Dahlan Kepala Bappeda Kota Baubau mengatakan rapat kali ini bertujuan untuk menyamakan persepsi antara pemerintah Kota dan kelurahan tentang penanganan kemiskinan ekstrem, kondisi ketidak mampuan masyarakat dalam memenuhi kebutuhan dasar yaitu makanan, air bersih, sanitasi layak kesehatan, tempat tinggal, pendidikan, dan akses informasi terhadap pendapatan layanan sosial.

“Rapat hari ini tujuannya untuk menyamkan persepsi antara pemerintah kota dan kelurahan untuk memastikan data yang sudah dikeluarkan oleh kemenkopmk terkait dengan data kemiskinan ekstrem, karena data kemiskinan ekstrem yang dikirimkan oleh pemerintah provinsi kepada Kota Baubau jumlahnya sekitar 9.175, dan target kita sesuai target nasional tahun 2024 itu sudah harus zero atau nol, jadi kita harus pastikan pada tahun 2024 Kota Baubau sudah tidak ada lagi yang masuk kategori kemiskinan ekstrem,” Kata Dahrul Dahlan.

Sementara itu Kepala Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil Kota Baubau Arif Basari mengatakan dinas dukcapil saat ini sedang gencar melakukan pendataan kepada masyarakat agar data yang ada di kelurahan bisa singkron dengan data yang ada di dukcapil.

“Untuk bulan 6,7 dan 8 kami dukcapil melalukan program yang namanya jemput bola dalam rangkat perekaman E-KTP bagi penduduk yang belum merekam sama sekali, yakni mereka yang sudah punya KK dan tercatat dalam kependudukan namun belum merekam, ini kita lakukan agar kedepannya pendataan kemiskinan masyarakat bisa lebih optimal dilakukan,” Kata Arif Basari. (A)