Karnaval Budaya Kembali Dijadwalkan Pada Agenda Haroana Baubau

  • Reporter: Bardin
  • Editor: Dul
  • 10 Okt 2023
  • 3095 Kali Dibaca

BAUBAU, KERATONNEWS.CO.ID – Kegiatan Karnaval Budaya akan kembali menghiasi momen perayaan Hut Kota Baubau tahun 2023. Kegiatan yang bertajuk Haroana Baubau yang ke-482 dan hari jadi Kota Baubau yang ke-22 akan diikuti oleh seluruh Organisasi Perangkat Daerah (OPD) lingkup Pemkot Baubau, sekolah se Kota Baubau dan paguyuban yang diperkirakan berjumlah ribuan orang.

Bariun, S.Pd, M.Pd, Sekretaris Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kota Baubau, yang didampingi Kabid Kebudayaan Masrul S STPar usai mengikuti rapat pemantapan dalam rangka Haroana Baubau mengungkapkan, Dinas Pendidikan dan Kebudayaan bersama Balitbang Kota Baubau yang dipercayakan sebagai koordinator karnaval budaya telah mengambil beberapa langkah untuk mensukseskan hajatan tersebut.

“Kita sudah menyiapkan panduan sesuai dengan hasil rapat terakhir Senin (9/10/2023).

Kemudian, akan mengadopsi beberapa kegiatan karnaval yang pernah diikuti oleh Pemkot Baubau di luar daerah mulai jumlah peserta minimal 50 orang per paguyuban atau per OPD.

Disamping itu, semua peserta karnaval akan menyiapkan icon katakanlah Dinas Pendidikan dan Kebudayaan maka iconnya adalah Merdeka Belajar,” kata Bariun.

Menurut Bariun, kegiatan karnaval budaya pelaksanaannya dimulai pada Sabtu (14/10/2023) dimana peserta karnaval akan star dari lembah hijau terus finish di Pantai kamali dengan jalur dari lembah hijau lurus ke SMA 1 Baubau, perempatan sukses belok kiri menuju Bank BNI terus belok kanan mengikuti jalur yang ditentukan sampai Pantai kamali. 

“Diantara peserta ini ada kegiatan diisi dengan marching band SD dan SMP yang kebetulan menjadi kewenangan Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kota Baubau sehingga tidak sulit untuk menyiapkan dan sekolah-sekolah pun sudah  siap mengikuti karnaval,” tambahnya.

Sementara terkait dengan pakaian yang akan digunakan pada saat karnaval, Bariun akan menyerahkan sepenuhnya kepada OPD dan paguyuban masing-masing, kalau orang wolio atau Buton maka memakai pakaian Buton, atau pakaian dari daerah lain biar itu nampak kebhinekaan di Baubau. 

“Dalam panduan yang ditulis akan dibuatkan flyer sehingga bila di lempat ke media media sosial akan lebih menarik ditambah lagi dengan surat yang dikirimkan kepada OPD, seluruh sekolah, kecamatan dan kelurahan, paguyuban,”ujarnya. 

Bariun mengajak semua pihak untuk meramaikan Haroana Baubau , menghidupkan UMKM sebab pasti ada dampak ekonomi dari kegiatan ini. Untuk semua peserta agar tetap menjaga keamanan, ketertiban selama perjalanan dari star sampai finish.

Arifin, salah seorang warga Baubau menyampaikan apresiasi kepada rencana diadakannya karnaval budaya. Selain momen peringatan HUT Kota, juga terlebih kegiatan karnaval akan memberikan banyak nilai manfaat.

“Selain peringatan hari Jadi Baubau, karnaval budaya akan menampilkan ragam pakaian dan tradisi budaya. Ini sangat positif bagi generasi muda. Mereka dapat belajar dengan menyaksikan kegiatan karnaval budaya,” ujar Arifin.

Ibu nila, salah seorang pedagang Kaki Lima di Baubau juga merasa senang dengan beberapa kegiatan di Kota Baubau. Sebab, ia dan beberapa kalangan pedagang kecil akan kembali menikmati hasilnya.

“Kalau ramai kita bisa jualan lagi dan pasti akan laku banyak. Karena banyak pengunjung toh. Baguslah kalau selalu ada kegiatan keramaian,” ujar Ibu Nila. (A)