Disnaker Baubau Siapkan Generasi Muda Paham Digitalisasi

  • Reporter: Bardin
  • Editor: Dul
  • 22 Nov 2023
  • 2126 Kali Dibaca

BAUBAU, KERATONNEWS.CO.ID - Pemerintah Kota Baubau menggelar penyuluhan dan bimbingan jabatan bagi siswa SMA/SMK dan Mahasiswa.

Kegiatan ini menjadi program Dinas Tenaga Kerja (Disnaker) yang digelar di Hotel Mira Baubau, Rabu (22/11/2023).

Kegiatan penyuluhan dan bimbingan jabatan ini salah satunya seputar konten kreator dan pasar digital.

Pj Wali Kota Baubau Dr Muh Rasman Manafi mengatakan, peningkatan keterampilan atau skill dewasa ini harus menjadi perhatian. Apalagi makin pesatnya kemajuan menuntut kita melakukan adaptasi. 

“Pendidikan formal di sebagian Negara berkembang terkadang hanya dimanfaatkan  untuk peneliti atau pengajar. Namun yang dikembangkan adalah pendidikan vokasional untuk menonjolkan keterampilan,” kata Muh Rasman.

Kata Rasman, banyak alumni yang memiliki ijazah S1, S2 bahkan S3 yang kalah bersaiang di dunia kerja karena minim skill. Kondisi ini kata Rasman akan menanti dan harus diantisipasi.

Moh Abduh, Kepala Disnaker Kota Baubau Moh Abduh mengatakan, kegiatan ini untuk memberikan edukasi kepada siswa SMA/SMK dan Mahasiswa untuk mempersiapkan diri dalam menghadapi dunia kerja.

Tentunya dengan memberikan penguatan dalam meningkatkan keterampilan.

“Persaingan akan semakin ketat di masa mendatang. Kemajuan di berbagai bidang harus dihadapi dengan peningkatan keterampilan. Itu yang harus kita siapkan untuk generasi muda,” katanya.

Inilah salah satu alasan kegiatan ini memperkenalkan konten kreator dan pasar digitalisasi. Ini karena bisa dilakukan oleh anak anak muda hari ini yang akan meramaikan pasar digital. Butuh skill dan keterampilan yang memadai.

Andhy Loppes konten creator yang menjadi pemateri mengatakan, era kemajuan saat ini mengharuskan kita untuk lebih memiliki kemampuan dalam bidang digitalisasi. Banyak plat form yang menawarkan aplikasi dalam dunia bisnis. Jika tidak mampu menyesuaikan, maka akan semakin sulit melakukan adaptasi.

“Era digitalisasi dan perkembangan media sosial serta munculnya plat form yang jumlahnya terus meningkat memaksa kita untuk mampu memahami digitalisasi. Jika kita minim pengetahuan digitalisasi akan kesulitan,” kata Andhy. (A)