Dinas Perkebunan dan Holtikultura Sultra Jual 16 Komoditas Holtikultura di GPM

  • Reporter: La Niati
  • Editor: Dul
  • 16 Okt 2023
  • 2749 Kali Dibaca

KENDARI,KERATONNEWS.CO.ID – Masyarakat Kota Kendari terlihat berbondong-bondong dan antusias mendatangi dan antre berbelanja kebutuhan pangan di Lapak Dinas Perkebunan dan Holtikultura Provinsi Sulawesi Tenggara (Sultra).

Kegiatan ini dalam rangka memperingati Hari Pangan Sedunia tahun 2023, serta menjaga stabilisasi pasokan dan harga pangan di Provinsi Sulawesi Tenggara (Sultra) melalui Gerakan Pangan Murah (GPM) yang dilaksanakan serentak di 17 kabupaten dan kota se Sultra.

Khusus Gerakan Pangan Murah di Kota Kendari dipusatkan di halaman Graha GOR Apriani Rahayu, Jalan Sao-Sao berlangsung selama dua hari, Senin dan Selasa tanggal 16 sampai 17 Oktober 2023. 

Dalam kegiatan GPM kali ini, Dinas Perkebunan dan Holtikultura Sultra turut andil menyediakan berbagai komoditas holtikultura ditawarkan kepada masyarakat dengan harga yang jauh lebih terjangkau dibandingkan dengan harga pasar. 



Kepala Bidang Holtikultura Dinas Perkebunan dan Holtikultura Sultra, Djodi Paat mengatakan pada Hari Pangan se-Dunia ini momentum masyarakat menikmati pangan dengan harga murah. Selama ini, Dinas Perkebunan dan Holtikultura Sultra aktif mengambil bagian dalam Gerakan Pangan Murah. 

“Kami menyediakan 16 komoditas yang terdiri dari sayuran dan buah dari petani Kabupaten Kolaka Timur, Konawe dan Konawe Selatan serta produk olahan,” ujarnya saat ditemui di stand Dinas Perkebunan dan Holtikultura Sultra, Senin (16/10/2023). 

Dua produk olahan yang turut dijual tersebut adalah olahan jahe yang diproduksi di Kecamatan Moramo, Kabupaten Konsel serta olahan bawang merah yang diproduksi di Kelurahan Tunggala, Kota Kendari. 



Lebih lanjut Djodi Paat menjelaskan, komoditas tersebut dari petani binaan Dinas Perkebunan dan Holtikultura Sultra. Pihaknya membantu menjualkan hasil pertanain mereka sebagai upaya meningkatkan akses masyarakat terhadap pangan murah dan berkualitas.

“Ini dari petani langsung mereka bawa di sini kami bantu jualkan. Tujuannya agar masyarakat bisa membeli di bawah harga di pasar,” jelasnya. 

Dalam kegiatan GPM kali ini, berbagai komoditas holtikultura dijual dengan harga yang jauh lebih terjangkau dibandingkan dengan harga pasar, diantaranya cabai rawit dengan harga Rp 30 ribu per kilogram, cabai merah seharga Rp 28 ribu per kilogram, cabai keriting Rp 28 ribu per kilogram, cabai hijau seharga Rp 15 ribu per kilogram, tomat seharga Rp 5000 per kilogram.



Kemudian buncis seharga Rp 15 ribu per kilogram, terong seharga Rp 5000 per empat buah, paria seharga Rp 10 ribu per tiga buah, kembang kol Rp 32 ribu kilogram, melon seharga Rp 50 per gram, keripik jahe seharga Rp 22 ribu per 250 gram, bawang goreng seharga Rp 27 ribu per 100 gram, bawang goreng seharga 52 ribu per 500 gram, kacang panjang seharga Rp 500 dan Pacoy 10 ribu per bungkus. (Adv).