Belum ada komantar dalam berita ini
Breaking News
- Hadiri Peringatan Nuzulul Qur'an, Wakil Bupati Bombana : Momen Merenungkan Makna dan Nilai Dalam Al-Qur'an
- DPRD Sultra Siap Kawal Perbaikan Jalan Alangga-Motaha Konsel
- Wakil Gubernur Sultra Serahkan Dana Hibah saat Peringatan Nuzulul Qur’an
- Wasekjen Bidang ESDM PB HMI Minta Kejaksaan Agung Periksa Dirut PT. Putra Dermawan Pratama
- Komitmen Wujudkan Swasembada Pangan Kadistanak Sultra Hadiri Rakor LTT Padi Sawah dan Lahan Kering
Penyaluran Benih Padi Gogo di Sultra Ditargetkan Selesai Oktober, 7000 Hektare Lahan Sudah Terdata

Kepala Distanak Sultra, La Ode Rusdin Jaya. Foto : Isra, Keratonnews.co.id
KENDARI, KERATONNEWS.CO.ID- Penyaluran bantuan benih padi gogo di Sulawesi Tenggara (Sultra) ditargetkan terealisasi paling lambat Oktober 2024 mendatang.
Hal ini disampaikan Kepala Dinas Pertanian dan Peternakan (Distanak) Sultra, La Ode Rusdin Jaya.
Sampai Juli 2024 ini data lahan yang bisa ditanami pagi gogo sebanyak 7000 hektare lebih tersebar di daerah Kepulauan, seperti Kabupaten Buton, Muna, dan Buton Utara (Butur).
"Itu yang berpotensi kita tanamkan padi gogo, nanti benihnya datang dari Kementerian Pertanian. Sudah siap di Jakarta sisa Calon Petani dan Calon Lokasi (CPCL) nya. Begitu final angka lahannya misalnya 10.000 hektare, Kementerian langsung mendistribusi," ucap Rusdin Senin (08/7/2024).
Rusdin menyebut syarat penerima bantuan benih padi gogo ini adalah :
Pertama, harus petani, kemudian ada keterangan CPCL dari kabupaten/kota yang diteruskan ke Distanak provinsi dan selanjutnya diteruskan ke Kementerian Pertanian.
"Kita berencana semua program ini Oktober selesai, baik itu cetak sawah, kemudian Perluasan Areal Tanam (PAT), Luas Tambah Tanam (LTT)," bilangnya.
Diakuinya, untuk saat ini baru penyaluran pompanisasi yang telah selesai. Pompanisasi ini disalurkan ke 17 kabupaten/kota sebanyak 75 unit.
"Sudah di titik (lokasi) sekarang hanya belum bisa dioptimalkan karena masih hujan, pompa ini kan tujuannya menarik air dari irigasi ke sawah. Tapi kalau benar kemarau September pompa itu berfungsi semua," terangnya. (C)
Reporter : Israwati
Editor : Dul
Editor : Dul