Sekda Sultra Minta Kepala Daerah Berikan Pelayanan Terbaik kepada Masyarakat Terdampak Bencana

  • Reporter: La Niati
  • Editor: Dul
  • 30 Jan 2025
  • 2807 Kali Dibaca

KENDARI,KERATONNEWS.CO.ID - Sekretaris Daerah (Sekda) Provinsi Sulawesi Tenggara (Sultra), Drs. H. Asrun Lio, M.Hum., PhD memimpin rapat koordinasi (Rakor) untuk membahas status kebencanaan di beberapa daerah yang terdampak bencana di Sultra, Kamis (30/1/2025). 

Sekda Sultra, Asrun Lio, menyampaikan bahwa rapat tersebut dihadiri oleh para bupati dan walikota dari daerah-daerah yang terdampak, baik oleh bencana banjir maupun gempa bumi.

Dalam rapat tersebut, para kepala daerah, termasuk Kalaksa dan Bupati, menyampaikan informasi terkait penanganan bencana. 

Asrun Lio menekankan arahan dari Pj Gubernur Sultra untuk memberikan pelayanan terbaik kepada masyarakat dalam situasi bencana. 

Selain itu, ia juga mengingatkan agar setiap kejadian bencana dilaporkan secara berjenjang, mulai dari tingkat kabupaten hingga provinsi, kemudian dilaporkan ke pusat.

"Selama ini, kita terkadang kalah cepat dengan informasi media yang tersebar. Ke depannya, kita berharap masing-masing daerah dapat melaporkan kejadian luar biasa secara berjenjang," kata Asrun Lio. 

Selain itu, rakor juga membahas mengenai pentingnya keseragaman dalam penanganan bencana. Beberapa tahapan penting dalam penanganan kebencanaan, seperti penetapan status siaga bencana, status tanggap darurat, dan transisi darurat untuk pemulihan, menjadi bagian dari pembahasan.

Asrun Lio juga menyampaikan bahwa Kabupaten Kolaka Timur telah menetapkan status siaga, dan akan segera mengadakan rapat untuk menaikkan status menjadi tanggap darurat mengingat masih dirasakannya guncangan gempa.

"Bupati Kolaka Timur sudah mengeluarkan surat edaran untuk meliburkan sekolah-sekolah di seluruh jenjang pendidikan di kabupaten tersebut," jelas Asrun Lio.

Sementara itu, terkait dengan daerah rawan bencana lainnya di Sulawesi Tenggara, Asrun Lio menyebutkan bahwa Kabupaten Kolaka Timur dan Kota Kendari telah menetapkan status siaga. 

Sebagai tindak lanjut, provinsi juga akan segera menetapkan status siaga di wilayah yang terdampak, guna mempermudah koordinasi dan mobilisasi sumber daya untuk penanganan bencana

"Tujuan penetapan status ini adalah untuk mempermudah mobilisasi sumber daya yang ada guna mengatasi keadaan darurat di daerah," tambahnya.

Pemprov Sultra berharap melalui rakor ini, penanganan bericana di wilayah Sulawesi Tenggara dapat dilakukan dengan lebih cepat, terkoordinasi, dan efisien. (ADV)