Rasman Manafi Pamit dan Minta Maaf, Titip Pesan ASN Tetap Jaga Kekompakan

  • Reporter: Bardin
  • Editor: Dul
  • 17 Feb 2025
  • 2340 Kali Dibaca

BAUBAU, KERATONNEWS.CO.ID – Pj. Wali Kota Baubau Dr H Muh Rasman Manafi, M.Si berpamitan kepada seluruh ASN lingkup Pemerintah Kota Baubau. Setelah selama tujuh belas bulan mendapat amanah sebagai Pj. Wali Kota.

Ucapan terima kasih Rasman Manafi disampaikan dalam kegiatan Upacara Hari Kesadaran Nasional dan kegiatan perpisahan bersama ASN Pemkot Baubau di aula kantor Wali Kota Baubau Palagimata tingkat Pemerintah Kota Baubau Senin (17/2/2025).

“Kalau kalian datang ke Jakarta ya datang ke pusat pemerintahan kita ada saya disana. Ada saudaramu di sana, jangan lupakan kami kita tetap bersaudara, soal persaudaraan kita tidak akan putus saya mohon pamit,”ungkapnya.

Ia menitip pesan kepada seluruh ASN untuk menjaga negeri dan memperkuat korsa ASN. Ia juga menyampaikan kepada siapapun yang nanti tetap diberi amanah menjabat dalam jajaran pemerintah Kota Baubau itu adalah garis tangan yang sudah ditetapkan oleh Allah SWT. 

“Kita hanya bisa berjuang berjuang menjadi tim sukses, berjuang menjadi penyusun visi misi, berjuang menjadi keluarga, itu hanya proses saja, Jadi teman-teman Saudara-saudaraku sekalian Jaga kita punya kekompakan dan tentu apa yang selama hampir 17 bulan Selama ini kita lakukan bersama menjadi kenangan buat saya juga dan keluarga menjadi sesuatu yang tidak mungkin kita bisa lupakan dan itu menjadi kenangan di dalam hati saya,”imbuhnya.

Rasman Manafi juga mengaku selama bertugas masih banyak hal yang perlu dibenahi. Ia mengaku sempat merasa ada beban karena menjabat di kampung sendiri. Namun, semua dijalankan sesuai koridor aturan. 

Pj. Sekda Kota Baubau La Ode Aswad mengungkapkan, perintah tidak pernah selesai ibarat air dengan minyak sudah tidak bisa disatukan. Oleh sebab itu, caranya diaduk sehingga kalau sudah lama tersegregasi harus dilakukan pembenahan kembali.

“Selama ini mungkin saja terpilah karena Pilkada, karena kelompok, karena kepentingan dan lain-lain maka hanya satu caranya yakni diaduk-diaduk yang dibuat tekanan lebih tinggi dimasukkan berbagai zat yang dilakukan di triwulan pertama,” kata La Ode Aswad.

Muhardin, seorang tokoh pemuda juga menuturkan, setiap pemimpin ada kelebihan dan kekurangan. Sehingga ia juga menyampaikan apresiasi kepada Pj. Wali Kota Baubau yang telah mendedikasikan diri sebagai pemimpin di Baubau selama tujuh belas bulan.

“Terlepas dari kekurangan dan kelebihan seseorang dalam memimpin, pasti tidak ada yang sempurna. Inilah sebuah dinamika yang perlu dipahami. Setiap masa ada orangnya dan setiap orang ada masanya. Yang jelas kita patut berterima kasih kepada Bapak Rasman Manafi yang sudah menjalankan tugas selama ini,” imbuh Muhardin. (A)