PT SBP Tunaikan Komitmen Sosial, Warga Lingkar Tambang Diberangkatkan ke Tanah Suci

  • Reporter: LM Ismail
  • Editor: Dul
  • 13 Sep 2025
  • 8103 Kali Dibaca

KENDARI, KERATONNEWS.CO.ID - PT kembali menunjukkan komitmennya terhadap tanggung jawab sosial perusahaan dengan memberangkatkan sejumlah warga lingkar tambang untuk menunaikan ibadah ke Tanah Suci. 

Lewat program Pengembangan dan Pemberdayaan Masyarakat (PPM) ini menjadi wujud nyata kepedulian perusahaan terhadap masyarakat yang selama ini hidup berdampingan dengan aktivitas pertambangan, yakni di Desa Puusuli, Kecamatan Andowia, Konawe Utara.

Kini, para jamaah telah kembali dengan pengalaman spiritual yang membekas sekaligus membawa cerita syukur bagi kampung halaman. Mereka berangkat ke Makkah pada 18 Agustus 2025, menunaikan ibadah umrah, lalu kembali ke tanah air delapan hari kemudian, 26 Agustus.

Keberangkatan mereka bukan hasil tabungan bertahun-tahun, melainkan buah dari Program Pengembangan dan Pemberdayaan Masyarakat (PPM) PT Sumber Bumi Putera (SBP). Perusahaan tambang nikel yang beroperasi di Konawe Utara itu secara rutin setiap tahun memberangkatkan warga lingkar tambang ke tanah suci. Tahun depan, program serupa akan kembali digelar.

“Ini wujud komitmen kami membangun masyarakat, bukan hanya dari sisi ekonomi, tapi juga spiritual,” kata Aldino Ramasyah Bagus, Direktur Operasional PT SBP, saat ditemui Jumat, 12 September 2025.

Menurutnya, kepercayaan masyarakat adalah fondasi penting bagi keberlangsungan operasi tambang.

“Kami ingin memastikan bahwa keberadaan perusahaan memberi manfaat nyata, tidak hanya dalam bentuk ekonomi, tapi juga spiritual,” pungkas Aldino Ramasyah Bagus.

Nada serupa datang dari Jumadil, Humas PT SBP. Ia menyebut pemberangkatan umrah ini dipilih karena menyentuh kebutuhan terdalam masyarakat.

“Di desa, banyak yang bercita-cita ke Makkah, tapi terkendala biaya. Di sinilah perusahaan hadir,” katanya. 

Bagi perusahaan, PPM bukan sekadar kewajiban formal. Di dalamnya tercakup pendidikan, kesehatan, pemberdayaan ekonomi, hingga program religius seperti umrah.

“Kami percaya, keberadaan perusahaan harus membawa manfaat langsung bagi warga,” tutup Jumadil.

 Program umrah tahunan ini memang menjadi salah satu kegiatan paling ditunggu masyarakat lingkar tambang. Di desa-desa, mimpi ke Makkah seringkali hanya sebatas doa panjang yang sulit diwujudkan karena kendala biaya.

Hadirnya PT. SPB membuat sebagian mimpi itu menjadi nyata. Melalui program PPM, PT SBP menampilkan wajah yang dekat dengan masyarakat, dengan sentuhan religius yang kuat. Umrah menjadi simbol, dari jantung konsesi tambang, ada jalan menuju Makkah. (C)