KSOP Kelas II Kendari Gelar Apel Posko Terpadu Angkutan Laut Lebaran 2024

  • Reporter: La Niati
  • Editor: Dul
  • 26 Mar 2024
  • 2771 Kali Dibaca

KENDARI,KERATONNEWS.CO.ID - Kantor Kesyahbandaran dan Otoritas Pelabuhan (KSOP) Kelas II Kendari menggelar apel posko terpadu angkutan laut dalam rangka menghadapi libur Idul Fitri 1445 Hijriah (H)/ 2024 Masehi (M) di Pelabuhan Bungkutoko, Selasa (26/3/2024). 

Kepala KSOP Kelas II Kendari Capt Raman saat menyampaikan intruksi dari Dirjen Perhubungan Laut, bahwa pentingnya angkutan laut dalam menyambut Lebaran Idul Fitri 1445 Hijriah.

"Angkutan Laut merupakan salah satu pilihan transportasi yang banyak diminati masyarakat terutama di daerah kepulauan. Untuk itu tolong diperhatikan pentingnya angkutan laut ini dalam mendukung suksesnya angkutan Lebaran Tahun 2024," ungkapnya. 

Raman mengingatkan bahwa angkutan laut memiliki risiko yang tidak kalah besar dibandingkan dengan transportasi lainnya. Oleh karena itu, perlu adanya perhatian khusus dalam menjaga keselamatan kapal, penumpang dan kru kapal. 

Selain itu lanjutnya, perlu juga sosialisasi kepada masyarakat agar dapat mempersiapkan perjalanan dengan baik seperti membeli tiket secara online, datang tidak jauh-jauh hari agar tidak terjadi penumpukan penumpang di terminal.

Dikatakan, untuk menjamin keselamatan, keamanan, kenyamanan serta kesehatan penumpang, awak kapal, dan petugas pelabuhan. Pertama, memastikan seluruh armada kapal dalam keadaan laiklaut.  Melaksanakan uji kelaiklautan kapal (ram check) terhadap seluruh kapal yang berada/beropersi di wilayah kerjanya.

Kedua, meningkatkan koordinasi dan sinergi dengan seluruh stakehokder dan operator serta membentuk Posko Pelayanan Angkutan Laut Lebaran. Ketiga, meningkatkan pengawasan terhadap keselamatan dan keamanan pelayaran khususnya terhadap pengawasan kapasitas penumpang serta berkoordinasi dengan BMKG setempat untuk menyebarluaskan prakiraan cuaca kepada masyarakat maritim untuk mewaspadai terjadinya cuaca buruk.

Keempat, mengoptimalkan potensi armada pada daerahnya masing-masing, terutama dengan jumlah penumpang tertinggi pada arus mudik/balik sehingga dapat mengurangi terjadinya penumpukan penumpang. Kelima, memperbaharui informasi terkini jadwal kedatangan/keberangkatan kapal baik di pelabuhan atau melalui media sosial bagi perusahaan pelayaran.

Keenam, membuat mitigasi potensi resiko dan memperhitungkan kesiapan armada yang akan digunakan selama kegiatan angkutan laut lebaran tahun 2024. Ketujuh, memanfaatkan media sosial dalam mempublikasikan informasi terkait penyelenggaraan angkutan laut lebaran, dengan menugaskan Tim SMRT atau Social Media Response Team untuk selalu memperbarul konten media sosial UPT serta selalu mengutamakan pelayanan kepada masyarakat baik secara langsung maupun melalui Nomor Hotline yang disiapkan oleh masing-masing UPT.

Raman mengatakan, dalam rangka menghadapi libur Idul Fitri tahun ini, pihaknya menyiapkan satu posko induk dan empat perwakilan di tiap terminal serta 11 kapal cepat dan malam. 

"Untuk kapal, kami menyiapkan empat kapal cepat tujuan Kendari-Raha dan Baubau, tujuh kapal malam yang melayani Kendari-Raha dan Wanci," sebutnya. 

Raman menyebut dengan adanya kapal cepat dan kapal malam tersebut bisa mengantisipasi adanya lonjakan kapal. Pihaknya memprediksi, peningkatan penumpang akan terjadi pada tanggal 7 Maret 2024. 

"Mulai tanggal 7 Maret sudah terjadi peningkatan penumpang," pungkasnya. (C)