Cegah Terjadinya Konflik Antara Manusia dan Buaya, BKSDA Sultra Pasang Papan Himbauan

  • Reporter: LM Ismail
  • Editor: Dul
  • 06 Feb 2024
  • 2427 Kali Dibaca

MUBAR, KERATONNEWS.CO.ID - Badan Konservasi Sumber Daya Alam (BKSDA) Sulawesi Tenggara (Sultra) melakukan pemasangan papan himbauan di Desa Lemoambo, Kecamatan Kusambi, Kabupaten Muna Barat (Mubar), Selasa (2/6/2024). 

Kepada Seksi Konservasi Wilayah (SKW) 1, La Ode Kaidah mengatakan, pemasangan himbauan ini untuk mencegah terjadinya konflik antara manusia dan binatang buas dalam hal ini buaya. 

Mengingat selama ini warga sekitar kerap melihat buaya muncul kepermukaan sungai. Sehingga dengan adanya pemasangan ini dapat memunculkan kesadaran masyarakat untuk dapat berhati-hati saat beraktifitas disekitar lokasi. 


Baca juga: BKSDA Sultra Minta Pemda Terlibat Dalam Penanganan Buaya

"Kami sering mendapatkan info di Desa Lemoambo, Kecamatan Kusambi, Kabupaten Muna Barat ini sering warga sering melihat buaya dimuara sungai bahkan disekitar mangrove," ujarnya kepada media ini melalui via whatsapp. 

Sebab menurutnya, wilayah mangrove seperti demikian merupakan tempat habitat buaya. Sehingga perlu diwaspadai sebelum adanya korban jiwa dari buaya tersebut. 

Ia menjelaskan untuk pemasangan papan himbauan ini dilakukan di lima titik yang berada di Desa Lemoambo. Kemudian dilanjutkan dengan pemasangan di tiga titik di Kelurahan Tiworo dan Kelurahan Waumere, Kecamatan Tiworo Kepulauan, Kabupaten Muna Barat. 

Sementara itu, Lurah Waumere, Kecamatan Tiworo Kepulauan, La Ode Machmud menyampaikan, apresiasi kepada pihak BKSDA Sultra yang telah memasang papan himbau di sekitar sungai. 

Sebab menurutnya di sekitar sungai tersebut berdasarkan pengakuan warga sering melihat munculnya buaya. Terlebih warga baik anak-anak maupun orang dewasa sering melakukan aktivaas di lokasi tersebut. 

"Kami sangat bersyukur dengan adanya perhatian pemerintah seperti ini. Sebab warga dan anak-anak kita di lokasi ini sering mandi-mandi di sini. Jadi kita membutuhkan perhatian seperti ini," tegasnya. 

Sehingga ia berharap, semoga dengan adanya papan himbauan ini masyarakat bisa lebih berhati-hati lagi dan tidak adanya korban di sekitar sungai kambara. (B)