DPRD Sultra Sambangi MAN Baubau

  • Reporter: Putri
  • Editor: Dul
  • 28 Jan 2023
  • 1989 Kali Dibaca

BUABAU, KERATONNEWS.CO.ID. Anggota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah Provinsi Sulawesi Tenggara (DPRD Sultra)  Fajar Ishak Daeng Jaya dan Haeruddin Konde menyambangi Madrasah Aliyah Negera Baubau (MAN Baubau).
Kedua legislator asal Daerah Pemilihan (Dapil) Sulra 4 ini diterima Wakil Kepala Sekolah (Wakasek) Bidang Kesiswaan Dra. Wine Mulhamah, S.Pd dan Humas MAN Baubau Sunaryo (28/1/2023).
 
Dalam pertemuan itu terungkap dua hal yang sangat dibutuhkan MAN Baubau saat ini yakni tambahan unit komputer untuk laboratorium komputer dan bantuan pendidikan bagi siswa kurang mampu.
 
"kami masih kekurangan komputer di laboratorium pak. Yang ada saat ini hanya 45 unit dari minimal 100 unit yang dibutuhkan. Demikian pula dengan siswa kurang mampu kami,  dari kurang lebih 300 orang hanya 150 orang yang bisa di kafer oleh Program Indonesia Pintar (PIP). Sisanya masih ada setengah yang belum tersentuh bantuan," ujar Wine yang juga diamini Sunaryo menjawab pertanyaan Fajar Ishak.
 
Wine menambahkan, bantuan siswa kurang mampu di MAN Baubau dari pemerintah pusat melaui program PIP  dalam wujud uang sebesar 1 juta rupiah per siswa per tahun itu sangat membantu siswa dalam memenuhi kebutuhannya.
 
“Jadi untuk syaratnya bagi  penerima bantuan adalah mereka yang memiliki Kartu Indonesia Pintar (KIP) atau Surat Keteragan Keluarga Kurang Mampu yang dikeluarkan pemerintah kelurahan atau desa,”jelasnya.
 
Wine maupun Sunaryo sangat berterima kasih jika kebutuhan yang telah disampaikan kepada kedua legislator DPRD Sultra itu bisa diprogramkan dalam APBD Provinsi Sultra.
 
"Kami berharap semoga kebutuhan kami di MAN Baubau bisa juga terbantu melalui dana APBD Provinsi Sultra, " harap Wine.
 
Harapan yang disampaikan pihak MAN Baubau mendapat respon dari Anggota Komisi 4 DPRD Sultra  Fajar Ishak dan Haeruddin Konde.
 
" Insha Allah kami akan tindaklanjuti aspirasi dari MAN Baubau ini. Mudah mudahan ada nomorklatur dalam SIPD (Sistem informasi Pemerintah Daerah-red) yang menjadi dudukan programnya mengingat Madrasah Aliyah masuk dalam naungan Kementerian Agama,” jawab Fajar Ishak politisi Partai Hanura.
 
Anggota DPRD Provinsi Sultra Haerudin Konde juga menambahkan, jika program bantuan siswa miskin (BSM) dari pemerintah Provinsi Sultra sudah berjalan selama ini yang menyasar siswa miskin di Sultra untuk SMA dan SMK sederajat. Nilainya juga sama yakni 1 juta rupiah per siswa per tahun.
 
"Semoga siswa miskin yang belum tersentuh perogram PIP di MAN Baubau ini bisa kami perjuangkan untuk mendapatkan BSM dari Pemerintah Provinsi Sultra, demikian  halnya dengan kebutuhan komputer di lab, " kata Haeruddin Konde legislator Partai Gerindra ini.
 
Pada kesempatan kunjungan itu, Fajar Ishak yang juga alumni MAN Baubau angkatan 1992 menyampaikan kalau DPRD Sultra saat ini tengah menggodok Rancangan Peraturan Darrah (Perda) tentang Fasilitasi Pesantren . Dimana Perda tersebut kelak akan menjadi dasar hukum bantuan ke pesantren yang dananya bersumber dari APBD Provinsi Sultra.
 
"ini menjadi terobosan baru di Sultra dimana lembaga pendidikan pesantren dan lembaga pendidikan Islam lainnya bisa juga mendapat bantuan dari APBD yang belum pernah dilakukan selama ini," tutup Fajar Ishak yang juga mantan Anggota DPRD Kota Baubau ini. (A)