BAUBAU, KERATONNEWS.CO.ID – Potensi pariwisata tidak cukup dikelola dengan cara konvensional, namun harus dengan terobosan yang inovatif dalam melakukan promosi. Demikian disampaikan Pj. Wali Kota Baubau Rasman Manafi saat berada di kawasan Wisata Batu Sori Kota Baubau.

Menurut Rasman Manafi, prospek pengembangan wisata dihadapkan dengan berbagai masalah yang berbeda, sehingga harus memiliki loncatan berfikir untuk mengelola wisata menjadi lebih baik.

“Dalam mengelola wisata Batusori harus berkolaborasi dengan pihak-pihak mitra. Karena itu, sudah seharusnya menyiapkan bahan untuk berkomunikasi dengan mitra yakni Gabungan Usaha Wisata Bahari dan Mitra Indonesia. Dinas pariwisata untuk menyiapkan bahan yang dibutuhkan,”ujar Rasman Manafi.

Kehadiran destinasi wisata juga harus dimanfaatkan para pelaku UMKM untuk meningkatkan geliat ekonomi masyarakat. Termasuk jika ada momen kegiatan yang diinisiasi Pemda. Situasi ini akan menjadi pemicu geliat ekonomi.

Muhdalifa, seorang pelaku UMKM mengharapkan, pemerintah Daerah memberi ruang kepada pelaku UMKM seperti yang selama ini telah dirintis di Kota Baubau. Dalam setiap momen kegiatan kerap menggandeng pelaku UMKM untuk meramaikan momen kegiatan.

“Kita berharap pemda terus bersinergi dan melibatkan kami selaku pelaku UMKM dalam setiap momen. Seperti selama ini ada beberapa event yang menyiapkan lokasi khusus bagi UMKM. Salah satunya pameran dalam rangka HUT Kota Baubau,” ujar Muhdalifa Sabtu (1/2/2025).

Muhammad Yunan, seorang pemerhati pariwisata dan juga penggiat lingkungan memberi apresiasi. Namun ia lebih focus pada bagaimana menciptakan suasana yang nyaman di setiap obyek wisata. Terutama dalam menjaga kebersihan.

“Ada hal yang kadang dilupakan oleh pengunjung lokasi wisata. Yaitu sikap bijak dalam membuang sampah. Seharusnya mulai jadi komitmen untuk tidak membuang sampah sembarangan. Ada tempat sampah yang sudah disiapkan,” kata Muhammad Yunan. (A)