Ketua Kwarda Sultra, Drs. H Asrun lio pada pembukaan rapat kerja daerah. Foto: PPID Sultra

KENDARI, KERATONNEWS.CO.ID - Pada pembukaan Rapat Kerja Daerah (Rakerda) pada Minggu (4/5/2025) di Kendari, Ketua Kwartir Daerah (Kwarda) Sulawesi Tenggara (Sultra), Drs. H Asrun lio.,M.Hum.,Ph.D menyampaikan sejumlah langkah strategis yang akan ditempuh pemerintah dalam membangun gerakan pramuka di Bumi Anoa.

"Sebagai wujud tanggung jawab dan

kepedulian pemerintah daerah terhadap pembinaan dan oengembangan organisasi gerakan pramuka di Sultra, maka Pemda akan menempuh beberapa langkah strategis ke depan dalam bentuk, diantaranya terkait legalitas aset kantor, bumi perkehaman hingga peningkatan kegiatan kesakaan," kata Sekda Sultra.

Dia menerangkan, Gerakan Pramuka memiliki posisi strategis serta menjadi penopang kegiatan pembinaan karakter dan keterampilan generasi muda di Sultra.

Untuk itu, lanjutnya, Pemda memiliki sejumlah kebijakan dalam membangun gerakan pramuka di Sultra berdasarkan posisi strategis pramuka yang dimiliki tersebut yakni :

1. Legalitas Aset Kantor Kwarda Sultra

Persoalan tanah dan bangunan kantor kwarda yang saat ini belum mempunyai akta hibah, akan segera dihibahkan untuk dikelola sepenuhnya oleh Kwartir Daerah Gerakan

Pramuka Sultra.

2. Bumi Perkemahan

Untuk mendukung berbagai kegiatan pendidikan dan pelatihan kepramukaan serta menjamin sarana bagi proses pembinaan dan pengembangan organisasi gerakan Pramuka di Sultra, maka pemerintah daerah akan menyiapkan areal bumi perkemahan bagi Kwartir Daerah Sultra.

3. Peningkatan Kegiatan Kesakaan.

Menghadapi perubahan yang begitu cepat, maka sebagai upaya untuk meningkatkan pemahaman dan keterampilan dalam menyiapkan kader-kader generasi terbaik melalui Gerakan Pramuka, maka pemerintah daerah mendukung secara penuh dan menginstruksikan kepada seluruh jajaran, agar melakukan langkah sinergis untuk membangkitkan keberadaan satuan karya pramuka (saka) di berbagai dinas atau instansi dan lembaga sebagai berikut :

 Saka Bayangkara (Kepolisian)

 Saka Bahari (Angkatan Laut)

 Saka Dirgantara (Angkatan Udara)

 Saka Wira Kartika (Angkatan Darat)

 Saka Wana Bakti (Dinas Kehutanan)

 Saka Taruna Bumi (Dinas Pertanian dan Holtikultura)

 Saka Bakti Husada (Dinas Kesehatan)

 Saka Kencana (BKKBN)

 Saka Widya Budaya Bakti (Dinas Pendidikan dan Kebudayaan)

 Saka Pariwisata (Dinas Pariwisata)

 Saka Kalpataru (Dinas Lingkungan Hidup)

Sekda Sultra menerangkan, sebagai bagian dari komponen bangsa, gerakan pramuka merupakan unsur strategis yang memiliki peran dan fungsi dalam pembangunan, khususnya berkaitan dengan pembangunan Sumber Daya Manusia.

"Gerakan Pramuka melalui sistem pendidikan yang dianut selama ini yakni sistem among dengan prinsip dasar kepramukaan serta metode kepramukaan, telah memberikan bukti nyata bagaimana organisasi Pramuka dapat berdiri kokoh dalam mengarungi pengabdian kepada bangsa dan tanah air Indonesia," katanya lagi.

Menurutnya, bagi pemerintah daerah Sultra, posisi strategis tersebut, merupakan modal berharga yang juga sangat dibutuhkan oleh pemerintah, sehingga mampu merajut kolaborasi harmonis antara pemerintah daerah dengan kader-kader gerakan Pramuka, untuk mendukung dan memberikan kontribusi positif terhadap pembangunan daerah ini.

"Demikian pokok-pokok pikiran ini kami sampaikan sebagai gambaran arah dan kebijakan Kwartir Daerah Sultra terhadap pengembangan potensi gerakan Pramuka di seluruh wilayah Sultra," tutupnya sebelum akhirnya membuka secara resmi rapat kerja daerah Gerakan Pramuka Sultra Tahun 2025.

Turut hadiri dalam kegiatan tersebut, diantaranya para pimpinan dan andalan Kwartir Daerah Gerakan Pramuka Sultra, Kepala Pusdiklatda Gerakan Pramuka Sultra, Kepala Puslitbangda Gerakan Pramuka Sultra, para Ketua Kwartir Cabang, Pimpinan Kwartir Cabang, dan Kepala Pusdiklatcab.

Kemudian para Dewan kerja daerah, dewan kerja cabang, dan para peserta rapat kerja daerah. (ADV)