KARTANA saat menyalurkan bantuan kepada korban kebakaran di TPA Puuwatu. Foto: KARTANA

KENDARI, KERATONNEWS.CO.ID – Sebagai bentuk solidaritas terhadap masyarakat yang terdampak kebakaran di Tempat Pembuangan Akhir (TPA) Puuwatu, Kendari, berbagai elemen masyarakat termasuk relawan, lembaga teknis ataupun organisasi terkait bersama-sama menyalurkan bantuan kemanusiaan pada Kamis, 20 Februari 2025. 

Penyaluran ini melalui forum Kendari Tanggap Bencana (KARTANA) yang turut memberikan dukungan psikososial kepada anak-anak TPA Puuwatu yang terlibat dalam musibah ini.

Kebakaran yang terjadi di TPA Puuwatu telah menyebabkan kerugian besar bagi warga setempat, menghanguskan rumah dan harta benda mereka. Sebagai bentuk kepedulian terhadap tragedi ini, donasi berupa sembako, pakaian layak pakai, hygiene kit, school kit, bantuan dana serta paket hadiah anak hebat (ATK & snack bergizi) disalurkan kepada para penyintas untuk meringankan beban mereka. 

Namun, bantuan yang diberikan tidak hanya terbatas pada kebutuhan material, tetapi juga meliputi layanan dukungan psikososial (LDP) bagi anak-anak yang terdampak bencana.

Dalam upaya memberikan dukungan psikologis, KARTANA menggelar kegiatan bermain interaktif yang dirancang untuk membantu anak-anak yang menjadi korban kebakaran. 

Melalui permainan edukatif dan kegiatan kreatif, anak-anak diberikan kesempatan untuk mengekspresikan perasaan mereka serta mengurangi trauma yang mereka alami akibat kebakaran tersebut. 

Kegiatan ini juga dilengkapi dengan pembagian paket hadiah yang berisi alat tulis kantor (ATK) dan snack bergizi yang diharapkan dapat mendukung kebutuhan belajar serta meningkatkan kesejahteraan mereka di tengah kondisi yang sulit.

Komandan KARTANA, Muhammad Matin Adhiddia, menyampaikan bahwa bencana seperti ini tidak hanya mengganggu fisik korban melainkan juga berdampak pada kondisi mental.

“Karena itu, selain memberikan bantuan logistik, kami juga berfokus pada pemulihan psikososial untuk membantu anak-anak TPA Puuwatu agar mereka dapat kembali merasa aman dan memiliki semangat untuk melanjutkan kegiatan sehari-hari," ungkapnya.

Proses penyaluran donasi dan dukungan psikososial ini dilakukan secara terorganisir, dengan melibatkan relawan, lembaga teknis ataupun organisasi terkait. Kegiatan ini diharapkan dapat menjadi bagian dari proses pemulihan yang lebih menyeluruh bagi seluruh penyintas, tidak hanya dari segi fisik, tetapi juga dari sisi mental dan sosial.

Dukungan psikososial ini juga mendapatkan apresiasi dari orang tua dan masyarakat sekitar, yang menyatakan bahwa kegiatan ini sangat membantu anak-anak dalam mengatasi rasa takut dan kecemasan yang muncul setelah musibah tersebut.

"Alhamdulillah dengan adanya ini lembaga sangat membantu masyarakat yang terdampak kebakaran disini, terimakasih banyak," ucap salah satu warga.

Forum Kendari Tanggap Bencana (KARTANA) mengajak seluruh elemen masyarakat untuk terus berpartisipasi dalam mendukung pemulihan para penyintas kebakaran, baik melalui donasi, dukungan moral, maupun keterlibatan dalam kegiatan sosial yang mengutamakan kesejahteraan bersama.

Bagi masyarakat yang ingin memberikan kontribusi lebih lanjut, baik berupa donasi atau partisipasi dalam kegiatan sosial kemanusiaan, dapat menghubungi KARTANA melalui nomor kontak +62 852-1986-3484 atau Instagram @kendaritanggapbencana. (B)