Sejumlah warga saat membentangkan poster di hadapan Anies Baswedan saat melakukan kampanye tertutup di Kendari. Foto: Ismail, KN

KENDARI, KERATONNNEWS.CO.ID - Kampanye tertutup Anies Baswedan yang digelar di salah satu hotel di Kota Kendari berlangsung meriah dengan dihadiri ribuan masyarakat dari berbagai daerah yabg ada di Sulawesi Tenggara (Sultra), Senin (9/1/2024). 

Namun dibalik dari kemeriahan kampanye tertutup tersebut, terdapat puluhan warga yang berasal dari Desa Torobulu, Kecamatan Laeya, Kabupaten Konawe Selatan (Konsel) untuk meminta bantuan kepada Calon presiden (Capres) Anies Baswedan. 

Dari pantauan media ini dilokasi, terlihat warga-warga tersebut meneriakan bantuan pertolongan soal aktifitas pertambangan di pemukiman warga. 

"Bantu kami pak, kami butuh pertolongan," ujar salah satu warga sambil berteriak saat Anies Baswedan berjalan keluar dari dalam ruangan Ballroom hotel. 

Selain itu para warga juga membentangkan beberapa poster yang bertuliskan, "kami butuh lingkungan yang bersih dan sehat, kerusakan lingkungan mengundang bencana, kami rindu hijaunya hutan dan Pak Anies bantu kami Pak".

Saat dikonfirmasi kepada salah satu warga yang menyuarakan bantuan tersebut, ia menyampaikan bahwa tambang yang dimaksud itu adalah PT. Wijaya Inti Nusantara (WIN). 

"Iya Pak PT. WIN," tegasnya. 

Merespon hal itu, saat dilanjutkannya dialog di salah satu warung kopi yang berlokasi di sekitar Pasar Panjang Kendari, Anies menyampaikan persoalan itu akan menjadi konsennya bila nantinya diberi amanah oleh rakyat untuk menjadi presiden. 

"Ini akan menjadi konsen kami kedepan bila nantinya terpilih. Sebab hal-hal demikian kita akan ubah lewat yang namanya perubahan," ungkapnya. (B)