Ratusan Keluarga Penerima Manfaat di Kota Kendari Terima Bansos Non Tunai Tahap II

  • Reporter: Israwati
  • Editor: Dul
  • 27 Des 2024
  • 2664 Kali Dibaca

KENDARI, KERATONNEWS.CO.ID- Sebanyak 333 Keluarga Penerima Manfaat (KPM) di Kota Kendari menerima Bantuan Sosial (Bansos) non tunai tahap II tahun 2024.

Penyerahan simbolis bansos ini dilakukan oleh Penjabat (Pj) Wali Kota Kendari, Parinringi di Ruang Samaturu, Balai Kota Kendari, Jumat (27/12/2024).

Dalam kesempatan tersebut, Pj Wali Kota Kendari, Parinringi menegaskan bahwa pemerintah kota akan terus berkomitmen untuk memberikan perhatian serius kepada masyarakat, terutama mereka yang berada dalam kondisi ekonomi paling rentan. 

Ia menyampaikan harapan agar pemberian bantuan sosial tidak hanya berfokus pada pemberian tunai, tetapi juga dalam bentuk bantuan yang lebih produktif, seperti dukungan untuk Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM).

"Kita harapkan kedepan pemerintah kota Kendari bisa tetap konsisten memberikan bantuan, tetapi dalam bentuk bantuan seperti UMKM atau bantuan usaha, agar tidak ada kemiskinan ekstrem,” ujarnya.

Hal ini, menurutnya, penting untuk mendorong pemberdayaan ekonomi warga dan memastikan keberlanjutan bantuan sosial yang diterima oleh masyarakat.

Parinringi juga menekankan pentingnya potensi yang dimiliki setiap individu, terutama dalam mengelola sumber daya yang ada di sekitar mereka. Ia berpesan agar masyarakat tidak malas dalam menggali potensi yang ada, karena dengan tekad dan usaha, segala kesulitan dapat diatasi.

“Banyak potensi yang bisa digali asal tidak malas, semua bisa didapatkan,” ungkapnya.

Sementara itu, Plt. Kepala Dinas Sosial Kota Kendari, Amir Yusuf mengatakan bahwa proses verifikasi dan validasi terhadap data keluarga miskin ekstrem telah dilakukan dengan cermat.

Dinas Sosial Kota Kendari bekerja keras untuk memastikan bahwa bantuan yang disalurkan tepat sasaran, terutama bagi mereka yang belum mendapatkan bantuan dari kementerian terkait. Sebanyak 333 kepala keluarga yang memenuhi kriteria tersebut akhirnya menerima bantuan pada tahap II ini.

Amir juga menyampaikan bahwa bansos non tunai ini diberikan untuk mendukung pemenuhan kebutuhan dasar bagi keluarga yang berada dalam garis kemiskinan ekstrem. 

Selain bantuan sosial, ia berharap program-program pemerintah ke depan dapat lebih mengarah pada pemberdayaan ekonomi agar masyarakat tidak bergantung pada bantuan jangka panjang.

“Dengan adanya bantuan sosial ini, diharapkan bisa mengurangi beban ekonomi keluarga-keluarga miskin ekstrem di Kendari. Namun, yang lebih penting lagi adalah bagaimana kita bisa membantu mereka keluar dari jurang kemiskinan melalui pemberdayaan ekonomi," bebernya.

Pemberian bansos non tunai tahap II ini juga menjadi bagian dari upaya pemerintah untuk memitigasi dampak sosial ekonomi yang ditimbulkan oleh berbagai faktor, termasuk bencana alam dan pandemi. Pemerintah Kota Kendari ingin memastikan bahwa tidak ada warga yang tertinggal dalam proses pemulihan ekonomi daerah. (B)