Peringatan Hari Bela Negara ke 76, Pj Gubernur Sultra: Mari Memberikan Pengabdian Terbaik Sesuai Peran dan Profesi

  • Reporter: La Niati
  • Editor: Dul
  • 19 Des 2024
  • 2218 Kali Dibaca

KENDARI, KERATONNEWS.CO.ID - Pada tanggal 19 Desember setiap tahunnya, Bangsa Indonesia memperingati Hari Bela Negara (HBN) yang didasari Keppres Nomor 28 Tahun 2006 tentang Hari Bela Negara.

Sejarah mencatat, pada 19 Desember 1948 lalu, telah terjadi Agresi Militer II oleh Belanda yang menyebabkan ibu kota negara jatuh, selanjutnya Pemerintah Indonesia membentuk Pemerintahan Darurat Republik Indonesia (PDRI) di Bukittinggi Provinsi Sumatera Barat.

Pj. Gubernur, Komjen Pol. (P) Dr (H.C) Andap Budhi Revianto,S.I.K.,MH mengatakan, peringatan Hari Bela Negara diperingati untuk mengenang perjuangan para Pahlawan Kusuma Bangsa serta memperingati Deklarasi PDRI oleh Syafruddin Prawiranegara.

Pada peringatan HBN ke-76 tahun 2024 ini mengusung tema "Gelorakan Bela Negara Untuk Indonesia Maju".

"Melalui momentum tersebut, mari kita bersama-sama untuk memberikan pengabdian terbaik bagi Bangsa Indonesia sesuai dengan peran dan profesi masing-masing," ungkapnya. 

"Selamat memperingati Hari Bela Negara ke-76 tahun 2024," ucap Andap Budhi Revianto. 

Pada peringatan tahun ini, Pemerintah Provinsi Sultra melaksanakan upacara dalam rangka Peringatan Hari Bela Negara (HBN) ke-76 yang digelar di Lapangan Upacara Kantor Gubernur Sultra, Kamis (19/12/2024). Sekda Sultra, Drs. H. Asrun Lio, M.Hum., Ph.D, bertindak sebagai inspektur upacara. Upacara ini menjadi momentum penting untuk memperkuat komitmen kebangsaan masyarakat Sulawesi Tenggara.

Kegiatan yang diselenggarakan oleh Badan Kesatuan Bangsa dan Politik (Kesbangpol) Provinsi Sultra ini dihadiri oleh Komandan TNI AU, perwakilan Forkopimda, staf ahli gubernur, Kesbangpol Provinsi Sultra, Kepala OPD lingkup Pemprov Sultra, serta pejabat dan peserta upacara lainnya.

Peringatan HBN ke-76 di Sulawesi Tenggara juga diramaikan dengan berbagai kegiatan pendukung, seperti pameran sejarah, diskusi kebangsaan, dan aksi sosial. Semua kegiatan tersebut dirancang untuk memperkuat kesadaran masyarakat akan pentingnya menjaga keutuhan Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI).

"Peringatan Hari Bela Negara adalah momentum untuk meneguhkan kembali komitmen kita bersama dalam menjaga dan memperkuat persatuan bangsa Indonesia," kata Presiden melalui amanat yang disampaikan oleh Sekda Sultra.

Pemerintah Provinsi Sulawesi Tenggara optimis, melalui semangat bela negara, masyarakat dapat berkontribusi nyata dalam mewujudkan Indonesia Maju menuju visi Indonesia Emas 2045. (Adv)