Diskominfo Sultra saat melaunching dan mensosialisasikan aplikasi E-Sandi Anoa. Foto: Kominfo Sultra

KENDARI, KERATONNEWS.CO.ID - Dinas Komununikasi dan Informatika Provinsi Sulawesi Tenggara (Sultra) melalui peserta Pelatihan Kepemimpinan Administrator (PKA) Angkatan XIV/14 Tahun 2024, Richardin M. Pua selaku Kepala Bidang Persandian Diskominfo  menglaunching dan sosialisasikan ‘E-Sandi Anoa’ yang merupakan Aplikasi Layanan Pelaporan Keamanan Informasi Dinas Kominfo Kab/Kota Se-Prov. Sultra.

Kegiatan ini berlangsung di Aula Mepokoaso Diskominfo Sultra, Kamis 4 Juli 2024.

Kegiatan ini dibuka secara langsung oleh Kadis Kominfo yang diwakili oleh Sekretaris Diskominfo Sultra, Wa Ode Iis Indriyani dan dihadiri Kabid Aptika, Kabid Data Center, Kabid Informasi dan Komunikasi Publik Diskominfo Sultra, Staf Diskominfo, Perwakilan Diskominfo Kab/Kota, Kabid Persandian Diskominfo Kab Konawe Selatan dan Kabid TIK  Diskominfo Kab. Buton, Staf  Khusus Bupati Kab Buton Bidang Kominfo  serta undangan lainnya, kurang lebih sekitar 50 peserta.

Dalam arahanya, Sekdis Diskominfo Sultra, Wa Ode Iis Indriyani berharap E-Sandi ini bisa menjadi aplikasi pendukung untuk mempermudah dan melancarkan pekerjaan di Kominfo Sultra. 

"Berharap E-Sandi Anoa bukan cuma terpakai untuk jangka pendek namun dapat menjadi aplikasi percontohan yang dipakai oleh seluruh OPD lingkup Pemprov Sultra dan bisa menjadi salahsatu aplikasi pendukung dari kominfo provinsi itu sendiri, untuk memperpendek pengurusan dan pengiriman laporan," ujarnya.

Di tempat yang sama Kabid Persandian Diskominfo Sultra, Richardin pada paparannya menyampaikan bahwa  aplikasi ini hanya berbentuk aplikasi laporan berdasarkan laporan tertulis dan laporan dokumentasi serta pengisian database tentang persandian selama satu tahun yang ada dikab/kota.

"Aplikasi ini merupakan sarana induk ajang silaturahmi secara online dengan pihak-pihak persandiaan yang ada dikab/kota maupun OPD Lingkup Pemprov yang menggunakan Tanda Tangan Elektronik (TTE), sehingga dengan aplikasi ini mudah-mudahan bisa membantu meringankan kebutuhan-kebutuhan informasi," ucapnya. 

Aplikasi ini dibuat bertujuan, yakni selain optimalisasi keamanan informasi dilingkup Pemprov Sultra, juga merupakan jaringan silaturahmi antara bidang persandian Provinsi, Kab/Kota dan BSSN RI dalam rangka mengamankan informasi baik dari segi perencanaanya, perkembanganya, operasionalnya maupun dari segi pelaporan serta evaluasi  kegiatan persandian Kab/Kota, Provinsi.

Selain itu, aplikasi ini menjadi bahan penting untuk pemangku kepentingan dalam mengambil langkah-langkah tentang keretanan informasi dan keamanan informasi yang ada didaerah-daerah setiap saat, sehingga setiap waktu pemangku kepentingan bisa mengambil tindakan. 

Pada prisipnya, aplikasi e-Sandi Anoa Aplikasi Layanan Pelaporan Keamanan Informasi yang diharapkan bisa membantu dalam pelaksanaan kegiatan-kegiatan tupoksi di Bidang Persandiaan di Provinsi Sulawesi Tenggara, jelas Richardin M.Pua.

"Aplikasi ini sangat sederhana, aplikasi yang dibuat hanya untuk menampung seluruh laporan persandian dari kab/kota mengenai keamanan informasi sehingga pada saatnya nanti pemangku kepentingan bisa memetahkan dan dapat mengambil kebijakan dengan tepat," pungkasnya. (Adv)