Kepala Dishub Sultra, Muhamad Rajulan. Foto: Ismail, KN

KENDARI, KERATONNEWS.CO.ID - Dinas Perhubungan Provinsi Sulawesi Tenggara (Dishub Sultra) bakal melakukan berbagai terobosan baru dalam pengelolaan pelabuhan regional. Rencana ini akan diimplementasikan jika wewenang pengelolaan pelabuhan tersebut dialihkan dari pemerintah pusat ke pemerintah provinsi. 

Hal ini disampaikan langsung oleh Kepala Dinas Perhubungan Sulawesi Tenggara, Muhammad Rajulan saat ditemui usai mengikuti rapat paripurna agenda penetapan perubahan program pembentukan peraturan daerah 2024 di DPRD Sultra, Senin (29/7/2024). 

Dalam kesempatan itu, Rajulan menyampaikan bahwa pihaknya sudah menyiapkan sejumlah langkah strategis untuk menghadapi kemungkinan pengalihan wewenang tersebut.

Salah satu langkah utama adalah melakukan kerja sama dengan pihak ketiga. Sebab menurutnya keterlibatan sektor swasta sangat penting untuk mempercepat pembangunan infrastruktur dan layanan pelabuhan. 

"Katakan saja dari pelabuhan regional yang ada bisa kita kerjasamakan dengan pihak ketiga," ujarnya. 

Selain itu, Dishub Sultra juga akan membuka rute baru pelayaran yang melayani penumpang dan barang setelah pengambilalihan pengelolaan rute pelayaran diserahkan ke pemerintah daerah.

"Kemudian bisa juga kita buat rute baru pelayaran, baik untuk penumpang maupun barang," katanya. 

Langkah ini bertujuan untuk meningkatkan konektivitas antarpulau di Sulawesi Tenggara serta mendukung pertumbuhan ekonomi daerah. Di mana rute baru ini akan mencakup beberapa pulau besar dan kecil yang sebelumnya belum terlayani dengan baik oleh transportasi laut. 

Rute tersebut diharapkan tidak hanya memudahkan mobilitas masyarakat tetapi juga membuka peluang baru bagi para pelaku usaha lokal.

Kata dia, pendapatan pelabuhan regional yang dikelola oleh pemerintah pusat saat ini terbilang sangat kecil. Namun dirinya yakin bakal berbanding terbalik bila pengambilanalihan itu diserahkan kepemerintahan provinsi. 

"Untuk saat ini memang kalau hitung-hitungan yang pendapatannya sekarang kalau pelabuhan regional ini kecil kalau pemerintah pusat yang urus tapi kalau kita sendiri yang urus tentu saja kita akan melakukan terobosan-terobosan," ucapnya. 

Rajulan berharap, semoga pengusulan ini bisa berjalan lancar agar nantinya pihaknya bisa membuat inovasi di pelabuhan regional yang ada di Sultra agar dapat meningkatkan PAD. 

"Jadi kita berharap kalau ini kita sudah ambil alih, kita akan membuat inovasi-inovasi di pelabuhan itu supaya kita tidak habis di biaya maintenance saja, paling tidak ada hasil yang bisa kita dapatkan dari situ untuk meningkatkan PAD kita," tuturnya. 

Di akhir pernyataannya, Rajulan menegaskan komitmen Dishub Sultra untuk terus berinovasi dan bekerja keras demi kemajuan Sulawesi Tenggara. 

"Kami akan terus berupaya memberikan yang terbaik bagi masyarakat Sulawesi Tenggara dan memastikan pelabuhan-pelabuhan di wilayah ini dapat berfungsi dengan optimal," tutupnya. (Adv)