Kepala Distanak Sultra, La Ode Muhammad Rusdin Jaya. Foto : Isra, Keratonnews.co.id

KENDARI, KERATONNEWS.CO.ID- Dinas Tanaman Pangan dan Peternakan (Distanak) Sulawesi Tenggara (Sultra) menyalurkan obat-obatan dan disinfektan untuk mencegah penularan virus jembrana pada Sapi Bali di Bumi Anoa.

Kepala Distanak Sultra, La Ode Muhammad Rusdin Jaya mengatakan bahwa bantuan obat-obatan dan disinfektan dari Kementerian Pertanian Direktorat Kesehatan Hewan ini sebanyak 1.850 botol analgetik antipiretik dan 380 boks disinfektan yang di peruntukkan bagi daerah-daerah yang berpotensi penularan virus jembrana.

Dengan tujuan menjaga antibodi hewan-hewan ternak supaya kuat sambil menunggu vaksin di distribusikan.

"Sambil menunggu vaksin di distribusikan, jadi kita salurkan vitamin dan antiseptik," ungkap Rusdin.

Saat ini lanjut Rusdin, sebagian dari obat-obatan dan disinfektan tersebut telah disalurkan di Kabupaten Konawe Kepulauan yakni 20 botol analgetik antipiretik serta 15 boks disinfektan.

Sedangkan untuk pekan ini juga telah dijadwal kabupaten lain akan datang mengambil obat-obatan dan disinfektan tersebut.

"Jadi kita bagi berdasarkan prioritas hewan yang menular di kabupatennya," terangnya.

Selain dengan memberikan obat-obatan dan disinfektan tersebut, Distanak juga mengimbau para peternak di seluruh wilayah untuk menjaga hewan ternak miliknya agar tidak berinteraksi dengan hewan ternak dari luar.

 "Karena kita belum mempunyai vaksin yang masif. Sambil menunggu vaksin dari kementerian pertanian, kita mengimbau para peternak untuk lebih menjaga kebersihan hewannya. Kemudian jangan dulu interaksi dengan hewan dari luar, karena kita tidak tahu jangan sampai hewan yang masuk di Sultra ini melalui jalur-jalur tidak resmi itu sudah terinfeksi," pungkasnya. (Adv)