ASN Baubau Ditekankan Netral Dalam Pilkada Dengan Tandatangani Pakta Integritas

  • Reporter: Bardin
  • Editor: Dul
  • 17 Sep 2024
  • 2508 Kali Dibaca

BAUBAU, KERATONNEWS.CO.ID-Netralitas ASN di momen Pilkada harus menjadi komitmen. Hal ini karena disesuaikan dengan aturan yang berlaku. Hal ini dibuktikan Aparatur Sipil Negara (ASN) Baubau dengan melakukan penandatanganan Pakta Integritas Netralitas ASN pada Pemilhan Kepala Daerah (Pilkada) Tahun 2024.

Kegiatan ini berlangsung di halaman upacara Kantor Wali Kota Baubau Selasa (17/9/2024) sebagai tindaklanjut surat edaran Wali Kota Baubau Nomor 16/SE/HK/2024 tanggal 3 Juni 2024 tetang netralitas ASN dalam penyelenggaraan Pemilihan Kepala Daerah tahun 2024 di lingkungan Pemkot Baubau.

Kegiatan penandataganan pakta integritas dan ASN lingkup Pemkot Baubau tersebut dilaksanakan dihadapan Pj Wali Kota Baubau Dr H Muh Rasman Manafi, SP, M.Si setelah pelaksanaan upacara hari kesadaran nasional dan dihadiri serta disaksikan seluruh ASN lingkup Pemkot Baubau. Penandatanganan ini diawali oleh Pj Sekda Kota Baubau La Ode Aswad, S.Sos, M.Si, kemudian disusul beberapa perwakilan kepala OPD.

Pj Wali Kota Baubau H Muh Rasman Manafi mengharapkan pakta integritas ini dipahami dan dipatuhi olrh seluruh ASN di momen pilkada.

“Kita berharap Pilkada berjalan aman dan damai dan bagi ASN untuk tetap netral dalam momen pilkada ini,” harap Muh Rasman Manafi.

Kemudian, dilanjutkan dengan pembacaan ikrar oleh Asisten III Setda Kota Baubau La Ode Darus Salam, S.Sos, M.Si. Ikrar tersebut yakni menjaga dan menegakkan prinsip netralitas Pegawai Aparatur Sipil Negara dalam melaksanakan pelayanan publik baik sebelum, selama maupun sesudah pelaksanaan Pemilihan Kepala Daerah serentak Tahun 2024. 

La Ode Darussalam membacakan ikrar sebagai salah satu bentuk komitmen ASN Kota Baubau dalam menghadapi Pilkada 2024.

“Menghindari konflik kepentingan, tidak melakukan praktik-praktik intimidasi dan ancaman kepada pegawai dan seluruh elemen masyarakat serta tidak memihak kepada pasangan calon tertentu. Menggunakan media sosial secara bijak, tidak dipergunakan untuk kepentingan pasangan calon tertentu, tidak menyebarkan ujaran kebencian serta berita bohong. Menolak politik uang dan segala jenis pemberian dalam bentuk apapun,” demikian La Ode Darussalam dalam ikrar yang dibacakan.

Tanggapan juga muncul dari Muhammad Hasanudin yang juga tokoh masyarakat Kota Baubauia berharap pemerintah Kota Baubau memberikan pemahaman kepada ASN untuk netral dalam pilkada. Namun, tetap dapat menentukan pilihan yang tepat untuk Baubau.

“Netralitas harus untuk ASN, tapi juga bisa menentukan pilihan yang tepat untuk mencari pemimpin di Baubau. Yang tidak boleh adalah terlibat secara langsung dan terbuka dalam kegiatan kampanye atau sejenisnya,” kata Hasanudin. (A)