AP2 Sultra Soroti Dugaan Jual Beli Ijazah STIMIK Bina Bangsa Kendari

  • Reporter: La Niati
  • Editor: Dul
  • 24 Mar 2024
  • 2963 Kali Dibaca

KENDARI,KERATONNEWS.CO.ID – Lembaga Aliansi Pemuda dan Pelajar (AP2) Sulawesi Tenggara (Sultra) akan melakukan aksi demonstrasi ke Kantor Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi (Kemendikbud) guna menyoroti dugaan praktik jual beli ijazah yang mencuat di lingkungan Kampus STIMIK Bina Bangsa Kendari.

Ketua Umum AP2 Sultra, Fardin Nage mengatakan ini sebagai langkah serius dalam menanggapi laporan masyarakat terkait praktik yang merugikan. Dugaan jual beli Ijazah di  Kampus STIMIK Bina Bangsa Kendari yang sudah menjadi rahasia umum dikalangan masyarakat.

Dikatakan, dugaan jual beli ijazah tersebut dengan memasang tarif Rp 15 juta per lembar ijazah atau perorang yang ingin memiliki ijazah. 

"Nawacita pendidikan untuk mencerdaskan kehidupan bangsa tercederai oleh ulah mafia sektor pendidikan," tegasnya, Minggu (24/3/2024). 

Menurutnya, langkah ini dilandaskan pada Peraturan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Republik Indonesia Nomor 12 Tahun 2019 tentang Standar Nasional Pendidikan Tinggi serta Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 12 Tahun 2012 tentang Pendidikan Tinggi yang mengatur tentang integritas, kualitas, dan akreditasi perguruan tinggi di Indonesia.

"Dalam upaya menjaga integritas dan kualitas pendidikan tinggi di Sulawesi Tenggara, kami akan mengambil langkah-langkah tegas untuk memutus rantai kejahatan sektor pendidikan tersebut yang terstruktur dan masif dilakukan," tutupnya. (C)