Pemateri saat memberikan materi Pendidikan Pengawasan Partisipatif. Foto : IsmaiI, KN

KENDARI, KERATONNEWS.CO.ID - Pemuda Kolaka Timur (Koltim) dan Konawe Utara (Konut) mengikuti sosialisasi Pendidikan Pengawasan Partisipatif tahun 2023 yang digelar oleh Bawaslu Republik Indonesia dan di handel oleh Bawaslu Sultra. 

Kegiatan ini bertemakan Perempuan Berdaya Mengawasi yang berlangsung selama 3 hari mulai dari 18-20 Oktober 2023 di salah satu hotel di Kota Kendari Provinsi Sulawesi Tenggara (Sultra). 

Ketua Bawaslu Sultra, Iwan Rompo Banne mengatakan, pemuda yang mengikuti sosialisasi ini sebanyak 100 orang yang didominasi oleh perempuan. 

"Ini pesertanya semua pemuda dan didominasi oleh perempuan karena temannya ini Perempuan Berdaya Mengawasi," ujarnya. 

Tujuan sosialisasi ini untuk menyukseskan Pemilihan umum (Pemilu) 2024 mendatang lewat  dilakukannya sosialisasi untuk dapat memberikan pemahaman kepada peserta agar bisa mengedukasi masyarakat di daerah serta sekaligus melakukan pengawasan. 

"Sosialisasi Bawaslu itu bagaimana agar setiap  warga negara itu tidak menjadi pelanggar aturan pemilu. Yang kedua bagaimana orang itu berani melaporkan terjadinya pelanggaran, yang ketika itu bagaimana warga negara itu mau menjadi saksi dalam setiap proses sengketa," katanya. 

Sehingga diharapkan setelah mengikuti Pendidikan Pengawasan Partisipatif ini ratusan pemuda ini bisa mendeteksi tingkat pelanggaran yang ada di lingkungannya agar Bawaslu bisa lebih efektif dalam melakukan pengawasan Pemilu di 2024 mendatang. 

"Sehingga dengan memberikan mereka bekal Pengawasan Partisipatif diharapkan di lingkungannya masing-masing, tingkat pelanggaran itu bisa dideteksi sejak dini," pungkasnya. (C)