BEI Sultra Gandeng Dinas Perpustakaan Hadirkan Galeri Investasi di Perpustakaan Modern

  • Reporter: Israwati
  • Editor: Dul
  • 10 Jun 2023
  • 2669 Kali Dibaca

KENDARI, KERATONNEWS.CO.ID- Kantor Perwakilan (KP) Bursa Efek Indonesia (BEI) Sulawesi Tenggara (Sultra) akan hadirkan galeri investasi di Perpustakaan Modern Sulawesi Tenggara.

Menurut Executive Trainer KP BEI Sultra Ricky,  dengan menggandeng Dinas Perpustakaan dan Kearsipan Sultra, dalam pembukaan galeri investasi itu dapat meliterasi masyarakat terkait dengan pasar modal.

Apalagi pihaknya menilai pelayanan yang diberikan Dinas Perpustakaan selama ini sangat maksimal. 


"Waktu weekend pun masyarakat datang belajar di perpustakaan modern ini. Ini juga peluang, masyarakat yang datang bisa langsung tanya-tanya terkait dengan peluang investasi di pasar modal," ungkapnya, Sabtu (10/6/2023).

Ia mengatakan galeri investasi itu direncanakan akan dilaunching akhir Juni, atau bahkan awal Juli mendatang. Mengingat saat ini pihaknya bersama Dinas Perpustakaan masih dalam proses penyusunan perjanjian kerjasama (PKS).

"InsyaAllah, kemungkinan akhir bulan ini atau awal bulan depan kita launching. Tapi masih tentatif karena kita menunggu sampai PKS nya selesai," jelasnya.

Dikatakannya, galeri investasi tersebut kemungkinan besar akan buka saat hari kerja saja, namun nantinya pihaknya akan melihat sesuai kebutuhan masyarakat
Dimana galeri investasi  bagaikan laboratorium pasar modal agar masyarakat bisa belajar lebih dalam terkait pasar modal.

Ia juga menyampaikan, untuk saat ini BEI telah mempunyai 13 galeri investasi di Sultra. 10 galeri investasi di Perguruan Tinggi (PT) di Kota Kendari, 2 di Kota Bau-bau dan 1 di Kabupaten Konawe.

Sementara itu, Koordinator Layanan dan Kerja sama Dinas Perpustakaan dan Kearsipan Sultra, Herlina Weriyanti mengatakan nantinya kehadiran galeri investasi itu sebagai bentuk dari konsep perpustakaan yang berbasis inklusi sosial.


Artinya, perpustakaan menjadi pusat kegiatan masyarakat dan pihaknya siap bekerjasama dengan semua stakeholder untuk bisa bersama membangun literasi masyarakat Sultra melalui Dinas Perpustakaan.

"Perjanjian kerjasama (PKS) nya sementara diproses, nanti ada penandatanganan MoU pada saat peresmian, jadi kerjasama kami itu sudah dengan beberapa OPD, swasta dan beberapa komunitas," ucapnya.

Menurut Herlina, nantinya Kantor Dinas Perpustakaan dan Kearsipan Sultra akan menjadi satu-satunya perpustakaan yang mempunyai galeri investasi.

"Jadi orang bisa belajar tentang saham, tentang pasar modal dan itu ada di Perpustakaan," ungkapnya.

Terlebih, pihaknya selalu menciptakan inovasi yang bisa menarik pustakawan untuk datang berkunjung di perpustakaan. Sehingga diharapkan dengan hadirnya galeri investasi nantinya akan banyak komunitas yang berkegiatan di perpustakaan, baik dari sektor swasta maupun komunitas pegiat literasi. (Adv)