Sidak di RSUD Tanduale, Bupati Bombana Temukan Fasilitas Rumah Sakit Rusak

  • Reporter: Israwati
  • Editor: Dul
  • 30 Apr 2025
  • 2481 Kali Dibaca

BOMBANA, KERATONNEWS.CO.ID- Bupati Bombana Ir. H. Burhanuddin, M.Si, menemukan berbagai permasalahan memprihatinkan saat melakukan inspeksi mendadak (sidak) di Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Tanduale.

Sidak yang dilakukan pada Selasa 29 April 2025 itu, Bupati menemukan beberapa fasilitas terlihat rusak, tidak berfungsi, serta tidak memenuhi standar pelayanan minimal, terutama pada bagian kamar mandi yang dinilai tidak memadai bagi pasien maupun pengunjung.

Saat itu, Bupati didampingi oleh Direktur RSUD Tanduale, drg. Riswanto. Sidak dilakukan sebagai bentuk kepedulian dan komitmen pemerintah daerah terhadap peningkatan mutu pelayanan kesehatan bagi masyarakat Bombana.

Dalam agenda sidak yang berlangsung sejak pagi hari itu, Bupati meninjau langsung sejumlah fasilitas vital rumah sakit, antara lain ruang Instalasi Gawat Darurat (IGD), ruang Intensive Care Unit (ICU), kamar mandi umum (WC), serta kondisi fisik gedung rumah sakit secara keseluruhan.

Bupati kemudian menginstruksikan kepada jajaran manajemen rumah sakit, termasuk Direktur RSUD dan para petugas kesehatan untuk fokus dan serius dalam melakukan perbaikan layanan dan fasilitas rumah sakit.

“Berpikir dulu bagaimana rumah sakit ini bisa bagus,  kalau manusianya sudah bagus, tinggal perbaiki suasananya dan pelayanannya. Dan saya minta satu minggu, bikinkan saya laporan, apa yang rusak, benar-benar yang rusak, apa yang tidak. Supaya kita pikirkan sama-sama,” ujarnya.

Bupati juga menegaskan bahwa pihak rumah sakit harus bersikap proaktif dalam mengevaluasi kondisi fasilitas yang tersedia, agar pelayanan yang diberikan kepada masyarakat tidak menimbulkan keluhan atau ketidakpuasan.

“Jangan sampai kita tidak pikirkan, yang lain nanti yang datang protes kita. Karena masyarakat itu tidak mau tahu kita punya masalah. Mau ada dana atau tidak ada dana, yang pasti bahwa mereka mau enak mulai dari saat masuk di dalam rumah sakit, sampai dia keluar,” bebernya.

Orang nomor satu di Bombana itu juga meminta pihak rumah sakit untuk mencatat secara rinci seluruh kerusakan dan fasilitas yang tidak berfungsi agar dapat dijadikan dasar dalam pengambilan keputusan dan langkah perbaikan ke depan.

“Rekam semua apa yang tidak beres. Karena yang bisa tahu itu teman-teman semua. Apa yang rusak, apa yang tidak berfungsi. Nah setelah itu baru kita bicarakan yang mana kita perbaiki, kemudian intinya kita berharap rumah sakit ini bisa ada standar minimal kebersihannya dan pelayanannya,” ucapnya.

Ia juga menekankan pentingnya penegakan disiplin terhadap sumber daya manusia (SDM) di lingkungan rumah sakit. 

“Kalau manusianya kan gampang kita perbaiki, tinggal kita beri sanksi kalau salah. Kalau barang mati, kita tidak bisa berbuat apa-apa,” imbuhnya.

Sementara itu, Direktur RSUD Tanduale, drg. Riswanto, menyampaikan apresiasi dan komitmen pihaknya untuk segera menindaklanjuti arahan yang diberikan Bupati.

Ia mengakui bahwa masukan dari Bupati sangat konstruktif dan menjadi dorongan untuk melakukan perbaikan di berbagai aspek layanan rumah sakit.

“Saya ucapkan terima kasih atas kedatangan pak Bupati di RSUD Bombana. Karena cukup banyak masukan-masukan beliau yang sangat membangun demi peningkatan pelayanan di RSUD Bombana. Ada beberapa hal yang jadi perhatian oleh beliau terutama prasarana di kantor yang memang sudah jadi catatan buat kami untuk perbaikan ke depan, khususnya kamar mandi yang memang masih ada yang butuh pembenahan,” ungkapnya.

Ia menambahkan bahwa pihaknya akan segera menyusun laporan resmi terkait kendala yang ditemukan selama ini, untuk kemudian disampaikan kepada Bupati sebagai bentuk pertanggungjawaban dan dukungan terhadap program kerja pemerintah daerah.

“Insya Allah dalam waktu dekat kami akan buat laporan terkait kendala-kendala pada kami di RSUD dan akan segera melaporkan kepada Pak Bupati demi mensukseskan program kerja Pak Bupati, khususnya pada pelayanan kesehatan,” tutupnya.

Kunjungan ini diharapkan menjadi titik awal perbaikan menyeluruh di RSUD Tanduale, sehingga pelayanan kesehatan di Kabupaten Bombana semakin meningkat dan memenuhi ekspektasi masyarakat. (B)