Kantor Distanak Sultra. Foto : Isra, KN.

KENDARI, KERATONNEWS.CO.ID- Dinas Tanaman Pangan dan Peternakan (Distanak) Sulawesi Tenggara (Sultra) komitmen mewujudkan swasembada jagung di wilayah Bumi Anoa tahun 2025.

Kepala Distanak Sultra, La Ode Muhamad Rusdin Jaya mengatakan target tanam komoditas jagung di lahan seluas 35 ribu hektare. 

Terdiri atas, 21 ribu luas tambah tanam (LTT) reguler, dan tumpang sisip pada lahan perkebunan dengan kemitraan Kepolisian dan Kementerian Pertanian seluas 14 ribu hektare yang difokuskan di 17 kabupaten/kota se-Sultra.

Rusdin menyampaikan pihaknya berupaya maksimal untuk mensukseskan program tersebut di Sulawesi Tenggara.

Saat ini Distanak dalam tahap pengurusan calon peserta calon lokasi (CPCL) di Kementerian Pertanian khusus bantuan benih jagung di Sultra.

"Kami berupaya memaksimalkan untuk mensukseskan program ini di Sultra," ungkap Rusdin, Selasa (21/1/2025).

"Setelah ini lengkap, tinggal menunggu benihnya datang di Sulawesi Tenggara," bebernya.

Lanjut nya, selain benih dukungan sarana produk lainnya diharapkan juga didistribusikan ke petani agar masa tanam yang telah ditetapkan bisa dilaksanakan sesuai dengan jadwal.

"Program ini dari Kementerian Pertanian pada tahun 2025 di Sultra dengan memberikan target lahan tanam jagung seluas 21 ribu hektare dan 14 ribu hektare lahan tumpang sisip untuk pola penanaman jagung dalam program kemitraan dengan kepolisian," pungkasnya. (Adv)