Satgas Swasembada Pangan BSIP Sultra membahas progres dan kendala Luas Tambah Tanam di kabupaten/kota. Foto: Foto: La Niati,Keratonnews.Co.Id

KENDARI, KERATONNEWS.CO.ID - Satgas Swasembada Pangan BSIP Sulawesi Tenggara (Sultra) membahas progres dan kendala Luas Tambah Tanam (LTT) di kabupaten/kota di Sultra.

Rapat ini dihadiri oleh Kepala BPSIP Sultra, Abdul Wahab, Penjabat (PJ) Swasembada Pangan Sultra, Wakil PJ Daratan, Wakil PJ Kepulauan, serta anggota lainnya, Selasa (25/3/2025).

Kepala BPSIP Sultra, Abdul Wahab, mengatakan rapat tersebut bertujuan untuk mengevaluasi pencapaian LTT di setiap daerah serta mengidentifikasi hambatan yang dihadapi, baik dalam mencapai target nasional maupun target daerah. 

"Kami mengapresiasi upaya yang telah dilakukan oleh setiap kabupaten/kota dalam meningkatkan LTT, baik untuk memenuhi target nasional maupun daerah. Namun, kami juga menyadari bahwa masih banyak tantangan yang perlu diatasi bersama," ujarnya. 

Abdul Wahab menekankan pentingnya sinergi antara berbagai pihak untuk mencapai target swasembada pangan yang telah ditetapkan.

Dalam rapat tersebut, juga di sampaikan himbauan dari bapak Menteri Pertanian, agar program swasembada pangan ini akan di fokuskan hingga bulan september 2025.

"Beberapa langkah strategis untuk pencapaian  LTT yakni melakukan koordinasi antara pemerintah daerah, petani, dan pihak terkait lainnya, optimalisasi pemanfaatan lahan yang ada dan pengembangan infrastruktur irigasi dan peningkatan distribusi benih dan pupuk yang berkualitas," jelasnya. 

Kata dia, rapat ini menghasilkan beberapa poin penting yang akan menjadi acuan dalam upaya mencapai swasembada pangan di Sulawesi Tenggara. 

"Para peserta rapat berkomitmen untuk terus bekerja sama dan berkoordinasi dalam mengatasi berbagai tantangan yang ada," ujar Abdul Wahab. 

Dengan adanya rapat rutin ini, serta fokus program hingga bulan September 2025, diharapkan swasembada pangan di Sulawesi Tenggara dapat tercapai dengan baik, dan dapat meningkatkan kesejahteraan para petani. (C).