ASR-Hugua Janjikan Infrastruktur Berkualitas di Pedesaan Melalui Program Jalan Mulus Antar Wilayah

  • Reporter: LM Ismail
  • Editor: Dul
  • 02 Nov 2024
  • 2710 Kali Dibaca

KOLAKA, KERATONNEWS.CO.ID - Pasangan Calon Gubernur dan Wakil Gubernur Sulawesi Tenggara, ASR dan Hugua, kembali menegaskan komitmennya untuk membangun infrastruktur berkualitas di pedesaan dalam debat Pilgub kedua yang berlangsung di Kolaka, Jumat (1/10/2024). 

Salah satu program unggulan yang mereka tawarkan adalah Program Jalan Mulus Antar Wilayah yang dirancang untuk meningkatkan konektivitas dan pertumbuhan ekonomi di pedesaan.

Dalam debat tersebut, Hugua menyampaikan bahwa pembangunan infrastruktur yang merata hingga ke pelosok desa merupakan kunci untuk mendorong roda perekonomian daerah, khususnya di wilayah pedesaan. Mengingat penduduk di Sultra 70 persen bergerak di sektor pertanian dan perikanan. 

"70 persen penduduk kita berada di sektor pedesaan, Sulawesi Tenggara juga hampir 70 persen bergerak di sektor pertanian. Oleh karenanya, infrastruktur adalah Urat Nadi Perekonomian," ujarnya. 

Olehnya, jika nantinya pasangan ini terpilih bakal melakukan registrasi dengan bupati dan wali kota agar terintegrasi infrastruktur yang dibuat pemerintah daerah dan provinsi. 

"Kami sebagai perwakilan pusat di daerah harus mampu meregistrasi seluruh bupati dan walikota kota untuk terintegrasi antara infrastrukturnya bupati, wali kota yang dibangun dengan kami di provinsi," ucapnya.

Terlebih dirinya meyakini kedepan industri meski berbasis di pedesaan. Sehingga kata dia, infrastruktur harus dibangun di pedesaan yang terintegrasi antara yang dibuat pemerintah daerah dan provinsi dengan tujuannya produksi barang dan jasa bisa segera atau secepatnya sampai di pasar

"Kita buka dua outlet pasar ekspor, import dan itu bisa, ALKI-III menjadi salah satu bukti bahwa menghubungkan antara pusat peradaban di asia, Australia dan juga Amerika," ungkapnya. 

Menurutnya untuk memuluskan ini, infrastruktur yang mesti dibangun di Sultra adalah pelabuhan internasional di Desa Lameruru, Kecamatan Langgikima, Konawe Utara dan Desa Lawele, Kecamatan Lasalimu, Kabupaten Buton. Bila kedua pelabuhan ini bisa di bangun, maka dirinya memastikan Sultra bakal menjadi provinsi bukan saja maju tapi juga keren. 

"Ada dua pelabuhan internasional yang kita bangun Lameruru di konawe utara dan juga di Lawele. Kalau ini bisa kita bangun pasti keren Sulawesi Tenggara," pungkasnya. (C)