Warga Kota Kendari saat berbelanja di pasar murah Dinas Koperasi dan UMKM Sultra. Foto : Isra, Keratonnews.co.id

KENDARI, KERATONNEWS.CO.ID- Pemerintah Sulawesi Tenggara (Sultra) melalui Dinas Koperasi dan Usaha Mikro Kecil Menengah (UMKM) melaksanakan pasar murah.

Pasar murah ini berlangsung mulai Kamis, 2 - 3  November 2023 di pelataran Kantor Dinas Koperasi dan UMKM Sultra. 

Sekretaris Dinas Koperasi dan UMKM Sultra, Alam Quatavirga mengatakan pasar murah ini bertujuan untuk menekan laju inflasi harga bahan pokok daerah yang berdampak kepada ekonomi masyarakat menengah ke bawah.

Bekerjasama dengan Bulog dan para distributor yang ada di Sultra sehingga harga pangan yang ditawarkan lebih murah dari harga pasar.

Seperti beras SPHP 5 kilo dibanderol dengan harga Rp53 ribu, beras premium 5 kilo Rp64 ribu, dan beras premium 10 kilo Rp135 ribu.

Telur ayam dibanderol dengan harga Rp48 ribu per rak, minyak goreng Rp14 ribu per liter, gula pasir 1 kilo Rp14.500.

Bawang putih Rp35 ribu per kilo, bawang merah besar Rp25 ribu per kilo, dan bawang merah sedang Rp20 ribu per kilo.

Di harapkan masyarakat dapat memanfaatkan pasar murah ini dengan baik, mengecek tawaran berbelanja dengan baik dan melakukan penghematan yang bijak dalam memenuhi kebutuhan sehari-hari.

"Dengan adanya pasar murah ini, diharapkan bisa mengendalikan kenaikan harga sehingga ekonomi masyarakat menengah ke bawah tidak terlempar di tengah-tengah inflasi," bebernya.

Sementara itu, Salah satu warga yang berbelanja, Rima mengaku senang dengan adanya pasar murah tersebut. Apalagi di tengah lonjakan harga bahan pokok di pasar membuat masyarakat biasa seperti nya menjerit.

"Sangat bersyukur, apalagi beras sekarang masih mahal. Semoga kedepan pemerintah masih terus melaksanakan pasar murah begini," ungkap warga Kemaraya ini. (B)