Pengembangan Desa Wisata Berkelanjutan di Bombana, Dinas Pariwisata, Kepemudaan, dan Olahraga Gelar Workshop

  • Reporter: Israwati
  • Editor: Dul
  • 21 Feb 2025
  • 2788 Kali Dibaca

BOMBANA, KERATONNEWS.CO.ID – Dalam upaya meningkatkan sektor pariwisata berbasis masyarakat, Dinas Pariwisata, Kepemudaan, dan Olahraga Kabupaten Bombana menggelar Workshop Pengembangan Desa Wisata Tahun 2025. 

Kegiatan ini berlangsung di salah satu Vila di Kabupaten Konawe pada Rabu 19 - 21 Februari 2025. Dengan dihadiri perwakilan desa, pelaku usaha pariwisata, pejabat pemerintah Kabupaten Bombana serta pemangku kepentingan lainnya.

Workshop ini dibuka oleh Kepala Dinas Pariwisata Sulawesi Tenggara, Belli Tombili. Dalam sambutannya ia menekankan pentingnya pengelolaan desa wisata secara profesional dan berkelanjutan.

"Begitu pentingnya pengelolaan desa wisata secara profesional dan berkelanjutan," ungkapnya.

Sementara itu, Kepala Dinas Pariwisata, Kepemudaan, dan Olahraga Kabupaten Bombana, Anisa Sri Prihatin  menyampaikan bahwa workshop ini bertujuan untuk memberikan pemahaman kepada masyarakat mengenai strategi pengelolaan desa wisata yang berkelanjutan serta meningkatkan daya saing pariwisata lokal.

“Kami ingin membangun desa-desa di Bombana menjadi destinasi wisata unggulan yang tidak hanya menarik wisatawan, tetapi juga memberikan manfaat ekonomi bagi masyarakat setempat,” ujarnya.

Workshop ini menghadirkan narasumber dari berbagai bidang, termasuk akademisi, dan praktisi pariwisata yakni: 

1. Dr. Zulfadly Urufi, ST.,M. Eng (Ahli Utama Perencana Tata Ruang dan Wilayah Kota Institut Teknologi ITENAS Bandung).

2. Muh Amari Amrin, STP.,M.Si (Kepala Bidang Industri dan Destinasi Pariwisata Provinsi Sulawesi Tenggara).

3. Ahmad Nizar, S.Kom (Ketua Asosiasi Desa Wisata Sultra).

4. A. Mujur, SH (Kepala Desa Sani-Sani Mewakili Sultra ADWI 2023).

Materi yang dibahas mencakup strategi pemasaran digital, pengelolaan homestay, penguatan ekonomi kreatif, serta pelestarian budaya dan lingkungan.

Para peserta menyambut baik kegiatan ini dan berharap agar program pendampingan serta pelatihan dapat terus dilakukan untuk mendukung pengembangan desa wisata yang berkelanjutan.

Dengan adanya workshop ini, diharapkan desa-desa wisata di Kabupaten Bombana dapat berkembang lebih pesat dan menjadi destinasi yang mampu menarik wisatawan domestik maupun mancanegara. Pemerintah daerah berkomitmen untuk terus mendukung dan mendorong inovasi dalam sektor pariwisata guna meningkatkan kesejahteraan masyarakat setempat. (B)