Pembayaran Retribusi Sampah Berbasis QRIS Melalui Aplikasi Sirida Mulai Disosialisasikan di Kota Kendari

  • Reporter: Israwati
  • Editor: Dul
  • 13 Jan 2025
  • 2280 Kali Dibaca

KENDARI, KERATONNEWS.CO.ID– Untuk meningkatkan pelayanan publik, khususnya dalam pengelolaan retribusi sampah. Pemerintah Kota (Pemkot) Kendari melalui Badan Pendapatan Daerah (Bapenda), memperkenalkan sistem pembayaran retribusi berbasis digital menggunakan QRIS yang terintegrasi dalam aplikasi Sistem Informasi dan Retribusi Daerah (Sirida).

Sistem ini disosialisasikan dalam pertemuan Pemerintah Kota Kendari bersama seluruh elemen masyarakat Kecamatan Kambu usai apel gabungan di Kantor Camat Kambu, Senin (13/1/ 2025). 

Sosialisasi ini dihadiri sejumlah kepala OPD, perangkat kecamatan dan kelurahan, serta perwakilan anggota DPRD Kota Kendari yang turut memberikan dukungan terhadap penerapan inovasi ini.

Kepala Bapenda Kota Kendari, Satria Damayanti mengatakan bahwa sistem ini mempermudah warga dalam membayar retribusi sampah secara digital. Setiap rumah warga akan diberikan barcode QRIS sebagai identitas unik untuk pembayaran melalui aplikasi Sirida.

“Barcode QRIS ini akan kami distribusikan melalui kelurahan setempat, dan nantinya ditempel di rumah warga. Dengan sistem ini, pembayaran retribusi sampah menjadi lebih cepat, mudah, dan transparan,” ujarnya.


Dijelaskan, aplikasi Sirida yang dikembangkan bekerja sama dengan Bank Sulta, memungkinkan pemantauan pembayaran retribusi secara real-time. Selain itu, aplikasi ini juga dapat mengelola berbagai retribusi daerah lainnya, memberikan kemudahan bagi warga dan transparansi dalam pengelolaan dana.

Sementara itu, Penjabat Wali Kota Kendari, Parinringi menyampaikan bahwa inovasi ini sejalan dengan visi program Kendari Kompak, yang berfokus pada kebersihan dan kenyamanan kota.

“Dengan kolaborasi antara pemerintah, perangkat daerah, anggota DPRD, dan masyarakat, sistem ini diharapkan dapat berjalan dengan lancar. Inovasi ini menjadi langkah nyata untuk menjadikan Kendari lebih bersih, modern, dan adaptif terhadap kemajuan teknologi,” terangnya.

Dukungan juga disampaikan oleh anggota DPRD Kota Kendari yang hadir dalam acara tersebut. Mereka menyatakan apresiasi atas langkah Pemkot Kendari dalam menerapkan sistem digital ini dan berharap warga dapat memanfaatkan teknologi ini dengan maksimal untuk mendukung program kebersihan kota.

Sosialisasi sistem pembayaran berbasis QRIS melalui aplikasi Sirida akan terus dilakukan secara bertahap di seluruh wilayah Kota Kendari. Pemkot Kendari optimis bahwa inovasi ini tidak hanya meningkatkan efisiensi pengelolaan retribusi, tetapi juga mendukung terciptanya lingkungan kota yang lebih bersih, sehat, dan nyaman. (B)