Karantina Sultra Uji 355 Sampel Pemantauan Daerah Sebar Penyakit BVD pada Sapi

  • Reporter: La Niati
  • Editor: Dul
  • 14 Nov 2024
  • 2944 Kali Dibaca

KENDARI, KERATONNEWS.CO.ID - Dalam upaya menjaga kesehatan ternak dan mencegah penyebaran penyakit hewan Bovine Viral Diarrhea (BVD) pada hewan ternak sapi di wilayah Sulawesi Tenggara (Sultra), Karantina Sultra melakukan pengujian ELISA (Enzyme-Linked Immunosorbent Assay) pada sampel pemantaun yang dilakukan dibeberapa wilayah Sultra.

Penyakit BVD merupakan salah satu penyakit yang tidak hanya mengganggu kesejahteraan hewan tetapi juga memiliki dampak ekonomi yang signifikan bagi industri peternakan. Penyakit yang disebabkan oleh Virus Pestivirus ini dapat menyebabkan masalah kesehatan serius, seperti diare, keguguran, kelainan pada sistem reproduksi, bahkan kematian pada hewan ternak.

“Total sampel darah yang dilakukan pengujian yakni sebanyak 355 sampel yang berasal dari Kabupaten Bombana dan Konawe Selatan, dari hasil pengujian metode ELISA menunjukkan seluruh sampel negatif virus Bovine Viral Diarrhea (BVD)” ungkap Ketua Tim Karantina Hewan, drh. Nichlah Rifqiyah, M.Sc, Kamis (14/11/2024). 

Kegiatan pemantaun yang dilakukan merupakan kegiatan tahunan sebagai upaya untuk memonitoring penyebaran penyakit pada hewan ternak wilayah Sultra dari ancaman hama dan penyakit hewan karantina (HPHK) yang dapat membahayakan ternak. (C)