Sayur Dinas Perkebunan Diborong Pj Gubernur Sultra saat Gerakan Pangan Murah

  • Reporter: Israwati
  • Editor: Dul
  • 06 Okt 2023
  • 3061 Kali Dibaca

KENDARI, KERATONNEWS.CO.ID- Penjabat Gubernur (Pj) Provinsi Sulawesi Tenggara (Sultra) Komjen Pol Andap Budhi Revianto borong sayur milik kelompok tani binaan Dinas Perkebunan dan Hortikultura Sultra.

Aksi tersebut dilakukan Komjen Pol Andap saat meninjau pelaksanaan gerakan pangan murah (GPM) di Lapangan Benu-Benua Kota Kendari, Jumat (6/10/2023).

Terlihat, warga Kota Kendari, khususnya emak-emak begitu antusias berebut demi mendapatkan sayur gratis dari orang nomor wahid di Sultra ini.
Masyarakat juga tampak bahagia bisa bertatap muka dengan Pj Gubernur untuk pertama kalinya.

Menurut Kepala Bidang Hortikultura Dinas Perkebunan dan Hortikultura Sultra Djodji Paat yang dilakukan Pj Gubernur Sultra dengan membagikan sayur gratis merupakan bentuk perhatian beliau kepada masyarakat.

Di mana saat peninjauan itu Pj Gubernur membeli 20 bungkus sayur sawi yang jual oleh pihaknya. 



"Pj Gubernur sangat respek terhadap apa yang dialami oleh masyarakat saat ini," ungkapnya.

Produk yang dijual Dinas Perkebunan dan Hortikultura di hari kedua pelaksanaan GPM ini sekiranya ada 8 jenis.

Diantaranya, cabai keriting, cabai besar, cabai rawit, brokoli, terong, buncis, tomat, dan sawi.

"Tomat 50 kilo, sawi yang diborong pak Pj Gubernur 20 bungkus, cabai besar 7 kilo, cabai keriting 5 kilo, cabai rawit 5 kilo, terong 20 kilo, sama buncis 5 kilo," jelasnya.

Selain itu, kata Djodji Dinas Perkebunan juga akan melaksanakan Pasar Tani dalam waktu dekat ini. Di mana dalam kegiatan itu pihaknya akan melibatkan para kelompok tani.



Saat ini pihaknya sementara mempersiapkan sarana dan prasarana untuk menunjang kegiatan tersebut, seperti halnya tenda.

Rencananya, tenda tersebut juga akan diserahkan kepada kelompok tani terdekat di Kota Kendari.

"Mudah-mudahan bisa bulan ini, jadi kalau sudah datang tendanya kita juga akan melaksanakan Pasar Tani. Tendanya itu ada tiga buah, kemudian kita akan serahkan kepada kelompok tani terdekat," bebernya. (Adv)