PMD Sultra Dorong Masyarakat Desa Ciptakan Inovasi Teknologi Tepat Guna

  • Reporter: LM Ismail
  • Editor: Dul
  • 17 Nov 2023
  • 2456 Kali Dibaca

KENDARI, KERATONNEWS.CO.ID - Dinas Pemberdayaan Masyarakat Desa Sulawesi Tenggara (PMD Sultra) terus berupaya untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat yang berada di desa. 

Hal itu dilakukan dengan cara melakukan pembinaan kepada masyarakat desa agar mampu menciptakan teknologi tepat guna berdasarkan potensi sumber daya alam yang dimiliki dari desa tersebut. 

Kepala Bidang (Kabid) Usaha Ekonomi Desa Sumber Daya Alam (SDA) dan Teknologi Tepat Guna (TTG) PMD Sultra, Faruddin mengatakan tujuan mencipatkan inovasi tersebut agar masyarakat bisa lebih mudah dan efektif dalam melakukan pekerjaannya. 

"Contohnya misalnya di Konawe Utara ada penghamparan perkebunan jagung, jadi bagaimana memproses untuk percepatan saat panen, bagaimana percepatan saat panen  untuk dikirimkan ke pengumpul jagung," ujarnya saat ditemui diruangan kerjanya, Jumat (17/11/2023). 

Menurutnya dengan adanya teknologi tepat guna tersebut dapat merubah atau memperbaiki kehidupan masyarakat serta terjadinya pertumbuhan ekonomi. Sebab limbah pun bisa diolah menjadi hal yang bermanfaat. 

"Jadi kaya misalkan juga di desa A ada perkebunan sawit, kita pikirkan agar tongkol sawit yang terbuang ini bisa diolah, misalnya diolah jadi pupuk.

Kalau demikian berarti butuh pencacak mesin, jadi di situ kita arahkan untuk membuat itu," ucapnya. 



Sehingga kata dia, peran pemuda di desa tersebut sangat dibutuhkan agar bisa menuangkan ide-ide cemerlangnya serta dibutuhkannya kerja sama dengan pihak stakeholder. 

Sebab kata dia, PMD hanya sebatas melakukan pembinaan kepada pihak kabupaten dan kota. Sedangkan untuk menjalankan hal tersebut dibutuhkannya peran pemerintah daerah (pemda). 

Terkait dengan anggaran, menurutnya bukan menjadi soal mengingat dalam pembuatan alat TTG tersebut telah disiapkan dalam Dana Desa yang masuk dalam anggaran pos pelayanan teknologi. 



"Di Dana Desa itu sudah ada sekian persen dari dana desa itu untuk menciptakan alat teknologi. Pos pelayanan teknologi namanya," ungkapnya. 

Sehingga yang dapat menunjang hal ini adalah kepedulian dari kepala desa sebagai pemimpin di daerah tersebut mampu untuk melihat dan memahami serta mengetahui apa yang seharusnya dilakukan agar masyarakat bisa sejahtera. (Adv)