Pj Wali Kota Kendari Terima Penghargaan Pengelolaan Sampah Terbaik di Tengah Warganya Kebanjiran Tiap Hujan

  • Reporter: LM Ismail
  • Editor: Dul
  • 07 Mar 2024
  • 2265 Kali Dibaca

KENDARI, KERATONNEWS.CO.ID - Pemrintah Kota (Pemkot) Kendari mendapat penghargaan Adipura Tahun 2023 dari Kementrian Lingkungan Hidup dan Kehutanan Republik Indonesia (KLHK RI) yang diterima langsung oleh Penjabat (Pj) Wali Kota Kendari, Muhammad Yusup Selasa (5/3/2024). 

Kali ini Kota Kendari menduduki peringkat pertama dalam Kategori Kota Sedang. Penghargaan ini diraih atas upaya pengelolaan sampah yang semakin membanggakan dari tahun ke tahun. 

Penyerahan penghargaan Adipura yang ke-12 ini berlangsung di Gedung Manggala Wanabakti Kementerian LHK. 

Dalam kesempatan ini, Pj Wali Kota Kendari Muhammad Yosep mengucapkan rasa syukur karena Pemkot Kendari bisa kembali berhasil meraih penghargaan Adipura yang ke 12.

“Pemberian Adipura ini adalah wujud  pengakuan dari pemerintah atau sejarah dari Kota Kendari, karena telah berhasil dalam menjaga kebersihan, serta dalam pengelolaan lingkungan di dalam perkotaan,” ungkapnya berdasarkan rilis Kominfo Kota Kendari. 

Selain itu, ia juga mengungkapkan bahwa  Kendari merupakan kota terbersih di wilayah Sulawesi Tenggara (Sultra) bahkan untuk secara nasional sebab masuk dalam urutan pertama dengan kategori kota sedang.

Olehnya, ia berharap kepada seluruh masyarakat agar dapat berkontribusi bersama untuk mempertahankan dan terus meningkatkan prestasi tersebut. 

“Prestasi ini tentu wajib untuk terus kita pertahankan tiap tahunnya dan terus di tingkatkan, selain itu juga kebersihan kota harus mendapat dukungan penuh dari masyarakat, serta mendapat dukungan sarana prasarana sebagai penunjang dalam pelayanan kepada masyarakat khususnya mengenai persampahan,” ucapnya. 

Namun ironinya, pengharapan ini diterima di tengah warganya yang sedang mendapatkan musibah akibat kebanjiran sejak Senin (4/3/2024) dini hari. Bahkan dari banjir ini sudah memakan 1 korban jiwa berusia 13 bulan karena terbawa arus bersama orang tuanya di Lorong Puao, Kelurahan Bende, Kecamatan Kandai beberapa hari lalu. 

Sampai kini hujan di tanggal 7 Maret 2024 malam terus mengalami kebanjiran, bahkan berdasarkan beberapa video yang tersebar memperlihatkan mulai dari jalanan, rumah hingga Rumah sakit (Rs) ikut tenggelam akibat hujan deras. (C)