Logo

Kendari 09 Juli 2024 (Dibaca: 2.065 Kali)

Warga Baruga Geruduk Kantor Gubernur Sultra, Tuntut Perbaikan Jalan Rusak di Depan SMAN 5 Kendari

post

Masa aksi saat melakukan hearing dengan Kadis SDA dan Bina Marga Sultra soal perbaikan Jalan Brigjen Katamso. Foto: Ismail, KN

KENDARI, KERATONNEWS.CO.ID - Aliansi Masyarakat Kecamatan Baruga menggeruduk Kantor Gubernur Sulawesi Tenggara (Sultra), Selasa (9/7/2024) untuk menuntut perbaikan jalan rusak di depan SMAN 5 Kendari. 

Aksi ini merupakan bentuk protes atas kondisi jalan yang semakin memburuk dan belum mendapatkan perhatian dari pemerintah daerah.

Warga yang mengikuti aksi ini berkumpul di depan kantor gubernur sejak siang sambil  membawa spanduk dan poster yang berisi tuntutan agar pemerintah provinsi segera memperbaiki jalan yang telah lama rusak dan mengancam keselamatan pengguna jalan.

Menurut Kordinator Lapangan (Korlab), Erwan Edo Putra mengatakan, Jalan Brigjen Katamso ini  sudah rusak parah selama bertahun-tahun. Bahkan akibat jalan rusak ini sudah banyak menelan korban jiwa. 

"Kondisinya disana sudah sangat parah dan sudah banyak menelan korban akibat lubang tersebut. Sehingga harus segera diperbaiki," ungkapnya saat ditemui usai menggelar aksi. 

Menurutnya Jalan Brigjen Katamso ini rusak sejak 5 tahun lalu dan diperkirakan ada sebanyak 8 titik yang mengalami rusak parah dan perlu diperbaiki secepatnya untuk mengurangi resiko dikemudian hari. 

Perbaikan jalan di depan SMAN 5 Kendari menjadi perhatian utama warga Baruga, yang berharap pemerintah daerah dapat bertindak cepat untuk mengatasi permasalahan ini demi kesejahteraan bersama.

Menanggapi aksi tersebut, Kepala Dinas Sumber Daya Air (SDA) dan Bina Marga Sultra, Pahri Yamsul mengatakan bahwa pihaknya sudah menerima laporan mengenai kerusakan jalan di depan SMAN 5 Kendari dan akan dibahas terlebih dahulu bersama Sekda dan DPRD Provinsi. 

"Tadi kita sudah dengar aspirasi saudara-suadara kita dan kebetulan ini ada pertemuan kita bersama Pak Sekda dan DPRD Provinsi untuk membahas masalah ini," ucapnya. 

Sehingga untuk sementara waktu pihaknya bakal melakukan sendimen terlebih dahulu yang berada di dalam drainase dan menambal lubang-lubang menggunakan  material batu untuk sementara waktu. 

"Insyallah dalam satu dua hari ini sendimenya teman-teman Bina Marga akan angkat. Kalau diaspal harus dibahas dulu karena mahal anggarannya," ujarnya.  (B) 

Reporter : LM Ismail
Editor : Dul
Sidebar Banner
Sidebar Banner
Sidebar Banner
Sidebar Banner

Tinggalkan Komentar