Belum ada komantar dalam berita ini
Breaking News
- Wakil Wali Kota Beri Motivasi Para Calon Peserta Paskibra 2025
- Pemda dan Petani Panen Raya Wujudkan Ketahanan Pangan di Bombana
- Penuhi Janji Politik, Walikota Kendari Salurkan Bantuan Modal Usaha Rp 5 Bagi UMKM
- Wagub Sultra dan Kakanwil Kemenag Launching Video Desa Sadar Kerukunan, Wujud Nyata Asta Protas
- Senam Lulo Bugar Mulai Diterapkan di Kota Kendari, Hari Ini Dilaunching di SD 26 Kendari
Pelajar SMA Kurang Mampu di Sultra Akan Terima Bantuan dari Pemprov

Pelaksana Tugas (Plt) Kepala Bidang (Kabid) Pembinaan SMA Dikbud Sultra, Ila Nasrah. Foto : Ist
KENDARI, KERATONNEWS.CO.ID- Pemerintah Provinsi (Pemprov) Sulawesi Tenggara akan memberikan bantuan kepada ribuan pelajar tingkat Sekolah Menengah Atas (SMA) di Bumi Anoa.
Bantuan tersebut melalui program Bantuan Siswa Miskin (BSM) yang merupakan program pemerintah, dengan memberikan uang tunai kepada siswa yang kurang mampu.
Pelaksana Tugas (Plt) Kepala Bidang (Kabid) Pembinaan SMA Dikbud Sultra, Ila Nasrah mengatakan tujuan dari bantuan siswa miskin adalah untuk membantu para siswa agar dapat melanjutkan pendidikan serta dapat mengurangi angka putus sekolah di Sultra.
Dalam bantuan ini totalnya sebanyak 3.500 pelajar untuk keseluruhan SMA/SMK/SLB di Sultra.
"Dari total 3.500 pelajar, sebanyak 1.700 pelajar SMA mendapatkan bantuan siswa miskin di tahun 2025," ujarnya, Senin (14/04/2025).
Ila menyebut usulan yang masuk ke Dinas Pendidikan Sultra sekitar 3.000 siswa kurang mampu untuk seluruh SMA, namun karena kuota hanya tersedia 1.700 maka diseleksi lagi untuk menentukan prioritas.
Dalam seleksi tersebut, pihak Dikbud Sultra akan terus melanjutkan tahapan untuk menyelesaikan seluruh prosesnya.
"Jadi secara teknis kami bersurat ke sekolah untuk mengusulkan siswa dengan syarat memiliki surat keterangan tidak mampu, Kartu Keluarga (KK), dan kartu pelajar," jelasnya.
Ila mengatakan bantuan ini akan diberikan kepada siswa sebesar Rp1 juta per siswa tiap tahunnya berupa uang tunai yang akan diterima langsung ke rekening masing-masing.
Melalui bantuan ini para pelajar dapat mengelolah sendiri dananya untuk keperluan pendidikannya.
"Kami berharap bantuan ini dapat memberikan manfaat untuk meringankan beban siswa kurang mampu dalam melanjutkan pendidikannya," tutupnya. (C)
Reporter : Israwati
Editor : Dul
Editor : Dul